iNSulteng – Pemukulan oleh pria rambut gondrong dan pria tanpa pakai baju ke pengguna jalan di Desa Bete Bete, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulteng viral dijagat maya.
Pemukulan yang diduga dilakukan karena pengguna sepeda motor menerobos palang jalan di desa tersebut.
Peristiwa ini diduga terjadi pada tanggal 21 Juni 2022 lalu, saat dua pengendara motor menerobos palang jalan.
Baca Juga: TANGKAP! Pelaku Pemukulan di Bete Bete Morowali, Kasusnya Viral di Medsos
Baca Juga: Dihadapan Dansat, Kapolri Tekankan Sinergitas TNI-Polri Harga Mati Demi Wujudkan Indonesia Emas 2045
Lantas bagaimana keterangan Kapolsek Bahodopi soal aksi main hakim sendiri ini?, berikut penjelasannya.
Dilansir dari Radarnasional.net, Kapolsek Bahodopi Iptu Agus Salim menjelaskan melalui via WhatsApp ( 23 Juni 20211.
“Kejadian ini terjadi beberapa hari yang lalu dan baru viral hari ini, dari informasi yang Didapat di TKP Kejadian tersebut disebabkan Karena pengguna jalan dari arah lafeu ke bête-bete menerobos palang,” kata Kapolsek.
Selanjutnya kata Kapolsek pengguna jalan diduga mengeluarkan kata-kata kasar sehingga penjaga tersinggung.
“(Pengguna jalan) mengeluarkan kata kata kasar sehingga penjaga palang tersinggung langsung menguhubungi pos palang di bête-bete dan petugas pos tersebut langsung melakukan hal-hal yang tidak sesuai degan ketentuan,” kata Kapolsek.
“Tetap ini akan menjadi tanggung jawab kami selaku anggota kepolisan,” jelasnya.
Kapolsek Iptu Agus Salim menambahkan pihaknya kami masih melalukan pemeriksaan apakah itu karyawan PT. Surya Baru Cemerlang atau kah hanya masyarakat sekitar.
