iNSulteng – Banjir bandang kembali menghantam beberapa desa di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, salah satunya di Desa Rogo, Kecamatan Dolo Selatan Senin sore pukul 18.00 Wita. Sebuah jembatan putus.
Kapolsek Dolo IPTU Jimmy Tobing, bersama personil langsung ke TKP membantu warga untuk dievakuasi ke tempat aman.
BACA JUGA: Diduga Main HP, Mobil Ini Meledak di SPBU Palu
Kapolsek Jimmy mengatakan curah hujan yang cukup tinggi di Kabuaten Sigi selama tiga hari ini penyebab yang mengakibatkan sungai Rogo meluap.
“Dan menghantam jembatan Desa Rogo yang menyambungkan jalan trans Palu-Bangga putus total,” katanya.
Banjir itu juga membawa material batu dan kayu gelondongan dari gunung Rogo ke pemukiman dan menghantam jebatan Rogo sehingga putus total.
BACA JUGA: Penikaman Ulama Syekh Ali Jaber Terekam Kamera, Apa Motifnya?
“Tidak mampu menahan debit air sehingga terjadi banjir bandang dan menghantam semua rumah rumah penduduk desa Rogo malam ini,” kata Kapolsek.
Pihaknya mengatakan tidak bisa berbuat banyak karena air cukup deras namun dengan bermacam cara untuk mengevakuasi warga yang masih terkurung di rumah dgn banjir.
“Kami upayakan semaksimal mungkin untuk membantu warga tersebut ketempat yang aman dari banjir,” jelasnya.
“Saya selaku Kapolsek Dolo yang mempunyai wilayah hukum, tetap menghibau warga yang masih di tempat banjir atau tinggal di pinggiran sungai agar segera mengungsi dan kami siap bantu dengan alat seadanya agar warga masyarakat dapat pertolongan pertama sehingga bisa menghindari korban jiwa,” ucap Kapolsek Dolo IPTU Jimmy.
Dalam kejadian banjir bandang di Desa Rogo tidak ada korban jiwa hanya matril rumah rumah warga terendam air dan barang barang perabot rumah tangga.
“Beberapa sungai di Kecamatan Dolo Selatan mengalami kenaikan debit air,” tuturnya.
