Tragedi di Sigi: Perkelahian Berujung Maut, PLT KUA Meninggal Ditebas Parang

photo author
- Selasa, 24 Juni 2025 | 19:19 WIB
Ilustrasi Pembacokan.
Ilustrasi Pembacokan.

iNSulteng – Sebuah peristiwa tragis terjadi di Desa Mpanau, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Perkelahian yang terjadi di sekitar Jalan Veteran Buvubonga, Kota Palu, berujung pada penebasan dengan parang yang mengakibatkan tiga orang menjadi korban.

Salah satu korban, Moh. Fuad A.R. Maradjanu, S.Ag., M.Hi., PLT KUA Kecamatan Tanambulava dan Gumbasa, meninggal dunia di Rumah Sakit Torabelo, Sigi.

Baca Juga: Keluarga Besar Sarifah Mogili Sampaikan Ucapan Terima Kasih kepada KBIHU Yayasan Menara Babussalam

Baca Juga: Heboh! Turis Brasil Hilang di Kawah Gunung Rinjani, Warganet Brasil Banjiri Akun IG Prabowo

Kejadian yang menggemparkan ini bermula dari perkelahian antar warga. Imformasi yang beredar menyebutkan bahwa korban, Bapak Fuad, berniat melerai perkelahian tersebut.

Namun, naas, ia justru menjadi sasaran serangan pelaku yang diduga dalam pengaruh minuman keras.

Pelaku kemudian menyerang Bapak Fuad dan dua warga lainnya, Dakri D. Tadorante dan Muta (sepupu pelaku). Ketiga korban mengalami luka sabetan parang dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Torabelo.

Salah satu akun media sosial, @Tutysam, turut menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan informasi dari tetangga korban.

"Menurut yang saya dengar tetangganya berkelahi jadi beliau singgah ba lerai, tapi pada akhir beliau yang kena parang."

Unggahan ini menjadi salah satu sumber informasi bagi netizen yang penasaran dengan kronologi kejadian.

Ketiga korban merupakan tetangga pelaku. Tragisnya, Bapak Fuad, seorang tokoh agama dan pelayan masyarakat, meninggal dunia akibat luka parah yang dideritanya.

Kejadian ini menimbulkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan masyarakat sekitar.

Pelaku, yang identitasnya belum diungkap secara resmi oleh pihak kepolisian, telah diamankan oleh Polres Sigi untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Andalas

Tags

Rekomendasi

Terkini

X