JATAM Sulteng Desak Pemerintah Lakukan Audit Lingkungan di Kawasan PT IMIP

photo author
- Kamis, 7 Juli 2022 | 08:45 WIB
Salah seorang warga di mencoba membersihkan sampah – sampah yang dibawa banjir di pemukiman warga yang terjadi Desa Bahomakmur, Rabu (6/7/2022). FOTO : Screenshot Video
Salah seorang warga di mencoba membersihkan sampah – sampah yang dibawa banjir di pemukiman warga yang terjadi Desa Bahomakmur, Rabu (6/7/2022). FOTO : Screenshot Video

“Pemerintah Provinsi dan Kabupaten diharapkan lakukan pengawasan ketat atas pengelolaan lingkungan akibat kegiatan pertambangan yang ada di Morowali dan Morut, tidak terkecuali IMIP,” tulis Anwar Hafid.

Anggota DPR RI asal Daerah Pemilihan Sulteng ini juga menilai, pengawasan atas aktivitas pertambangan di kawasan PT IMIP sangat lemah, sehingga tak bisa mengatasi dampak dari pertambangan itu seperti banjir yang merendam pemukiman, padahal hujan tidak berlangsung lama.

Anwar Hafid menyampaikan, jika saat ini banjir baru melanda Desa Bahomakmur, maka tidak menutup kemungkinan besok – besok akan melanda juga daerah lainnya dimana aktivitas pertambangan masif, sementara upaya kelola lingkungan sangat minim.

“Kalau dijaman saya dulu, luas kawasannya industry IMIP 2000 ha, pemerintah harus awasi IMIP dengan ketat, utamanya soal pengelolaan lingkungan,” tekannya.

Anwar Hafid sampai membandingkan pengelolaan tambang di PT IMIMP Morowali dengan pengelolaan tambang PT Vale Indonesia Tbk di Sorowako.

“Hari ini jujur saya melihat di Morowali ngeri perasaan saya, karena melihat pengelolaan lingkungan yang amburadul. Saat ini, di Morowali di sektor pertembangan dan kawasan industri dan terbukti sedikit saja hujan pasti jebol tanggul – tanggul air. Sangat jauh berbeda dengan pengelolaan lingkungan di Sorowako oleh PT Vale. Olehnya, dengan segala kerendahan hati dan rasa prihatin saya tinggi sebagai anak daerah, saya mengajak kita semua mari kita bersama – sama mencegah jangan sampai banjir bandang yang dahsyat sesuai posisi dan kapasitas kita masing – masing,” imbuh Anwar Hafid.

Anggota Komisi II DPR RI ini mengaku, saat dirinya menjadi Bupati Morowali banyak elemen masyarakat selalu menyoroti soal lingkungan baik lokal maupun nasional, tapi hari ini sepi.

“Ini suara hati saya, jauh dari tendensi apa –apa. Terima kasih sahabat semua,” ujar Anwar Hafid lirih.***

Artikel sudah tayang di Wartasulawesi.com dengan judul "Banjir Terus Berulang, JATAM Sulteng Desak Pemerintah Lakukan Audit Lingkungan di Kawasan PT IMIP"

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Sumber: Wartasulawesi.com

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penyebab Kebakaran Kantor KPU Morowali Terungkap!

Rabu, 4 Desember 2024 | 08:01 WIB
X