Lantik Bupati dan Wakil Bupati Banggai, Begini Pesan Gubernur Sulteng Jelang Akhiri Masa Jabatan

photo author
- Selasa, 8 Juni 2021 | 18:33 WIB
Gubernur Sulteng Drs. H. Longki Djanggola M.Si secara resmi melantik dan mengambil sumpah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banggai Amiruddin Tamoreka-Furqanuddin Masulili (AT-FM), di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Selasa 8 Juni 2021. /Foto: Humas Pemprov Sulteng
Gubernur Sulteng Drs. H. Longki Djanggola M.Si secara resmi melantik dan mengambil sumpah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banggai Amiruddin Tamoreka-Furqanuddin Masulili (AT-FM), di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Selasa 8 Juni 2021. /Foto: Humas Pemprov Sulteng

iNSulteng - Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Drs. H. Longki Djanggola M.Si secara resmi melantik dan mengambil sumpah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banggai Amiruddin Tamoreka-Furqanuddin Masulili (AT-FM), di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Selasa 8 Juni 2021.

Pelantikan tersebut dilaksanakan berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri No.131.72-295.2021 Tahun 2021, tentang pengangkatan kepala daerah dan wakil kepala daerah hasil pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020 di kabupaten dan kota pada Provinsi Sulteng.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Bupati dan Wakil Bupati Banggai Amiruddin Tamoreka-Furqanuddin Masulili (AT-FM) dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara dan pemasangan tanda pangkat dan jabatan oleh Gubernur Sulawesi Tengah.

Baca Juga: KNPI Sulteng Sindir Surat Karateker Mengatasnamakan Ketua Umum: Belajar Berorganisasi Dulu Lah

Gubernur Sulteng Longki Djanggola M.Si dalam sambutannya menitipkan beberapa hal, pertama; agar menjaga integritas untuk menahan diri dari godaan yang dapat membuat seseorang menyimpang dari aturan.

Kedua; melayani masyarakat sepenuh hati dan senantiasa mendekati masyarakat karena berbagai masalah akan nampak dan terasa kalau pemimpin lebih sering bersama rakyatnya.

Ketiga, kekompakan antara bupati dan wakil bupati kiranya dijaga mulai hari pelantikan hingga akhir masa jabatan, bupati dan wakilnya harus sering berdiskusi, merundingkan dan menetapkan pembagian peran pembangunan yang akan dijalankan.

Baca Juga: Terkait Surat Karateker KNPI Morowali dan Balut, Ketua Harian Fitri Kennedy Mastura Buka Suara

Keempat; pemerintah kabupaten agar senantiasa menjalin koordinasi dengan provinsi karena bagaimanapun juga pemerintah provinsi adalah perwakilan pemerintah pusat di daerah.

“Untuk itu, saya berharap kiranya saudara berdua dapat mengambil pembelajaran politik dari fenomena pilkada Kabupaten Banggai yang unik di Sulawesi Tengah, supaya saudara termotivasi untuk selalu konsisten menepati dan merealisasikan janji-janji kampanye," ujar gubernur.

"Apalagi dengan masa jabatan yang relatif singkat, maka harus ada akselerasi dan skala prioritas dalam mewujudkannya, supaya tidak ada masyarakat yang dikecewakan dan berpaling, untuk mendukung calon yang lain pada pilkada selanjutnya,” sambung Longki Djanggola.

Baca Juga: Besok Amir-Furqan Dilantik, Begini Harapan Masyarakat!

Gubernur berharap, bupati dan wakil bupati dapat bekerja dengan amanah dalam memutar roda kepemimpinan dan pembangunan di Kabupaten Banggai, karena amanah adalah landasan utama yang akan menentukan kualitas dan hasil-hasil kepemimpinan sebagai pasangan kepala daerah.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Longki Djanggola juga sekaligus berpamitan dan meminta maaf apabila dalam menjalankan amanah kepemimpinannya selama dua periode atau 10 tahun, masih terdapat kekurangan yang menimbulkan kekeliruan dan ketidaknyamanan saat berkoordinasi dan berkomunikasi, karena pada tanggal 16 juni 2021 merupakan akhir masa jabatannya sebagai Gubernur Sulawesi Tengah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X