iNSulteng - Peristiwa Pembunuhan sadis yang terjadi di Desa Lemban Tongoa Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah pada Jumat 27 November 2020 yang mengisahkan 4 korban jiwa itu telah ditangani pihak kepolisian.
dikutip melalui FixMakassar.com dengan judul Kronologis Terbunuhnya Empat Warga di Sigi Sulawesi Tengah bahwa sesuai kronologis kejadian yang dikumpulkan aparat di lapangan, terungkap rentetan kejadian memilukan tersebut sebagai berikut:
Baca Juga: Bisakah Orang Sumbar Jadi Kapolri?, Berikut Penjelasannya
- Sekitar pukul 07.30 Wita, saksi sedang sarapan pagi bersama suaminya Yasa (korban) melihat ada sekitar 10 orang tak dikenal (Kelompok MIT Poso) mendatangi rumah milik Naka, di Dusun Lima Tokelemo Desa Lembatangoa.
- Dua orang tak dikenal terlihat memasuki rumah dan memanggil Yasa (korban), menurut keterangan saksi, melihat para pelaku mengikat korban, kemudian dibunuh dilokasi tersebut.
Baca Juga: PSSI: Bagus Kahfi gabung timnas U-19 jika pulih total
- Salah satu orang tak dikenal terlihat berada di pintu rumah korban bagian belakang, memberi isyarat kepada saksi lainnya agar cepat lari meninggalkan lokasi tersebut.
- Anggota Polsek Palolo pada pukul 10.30 wita, menerima informasi dari masyarakat terkait pembunuhan dan pembakaran yang terjadi di Dusun Lima Tokelemo, Desa Lembatangoa Kecamatan Palolo.
- Sekitar pukul 13.00 wita, aparat kepolisian dari Polsek Palolo tiba di lokasi kejadian dan melakukan pengecekan di TKP.
Baca Juga: Resep sarapan simpel, roti selai kacang dan stroberi
- Saat melakukan pemeriksaan di TKP polisi menemukan korban Naka dan Pedi telah meninggal dunia, sementara rumah tempat tinggalnya terbakar.
- Aparat juga menemukan korban lainnya, Yaya dan Pinu telah meninggal dunia di halaman rumah
- Selain menemukan korban meninggal dunia, terdapat 7 bangunan rumah di lokasi kejadian yang dibakar oleh pelaku.
Baca Juga: Palasa di Parigimoutong Digoyang Gempa 12 Kali dalam Waktu 3 hari, Ada Apa?,
- Aparat gabungan dari Satgas Tinombala, personil TNI dan kepolisian setempat kemudian melakukan olah TKP dan pengejaran para pelaku, serta melakukan penyekatan disejumlah lokasi untuk menutup pergerakan para pelaku.***