iNSulteng – Media sosial Facebook di wilayah Kolonodale, Kabupaten Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah (Sulteng) dihebohkan oleh pengakuan pengguna facebook Rahman Haji Sultan.
Ia menginformasikan telah melihat sebuah mobil Avanza hitam melintas di depan rumahnya dan di dalamnya ada anak anak teriak minta tolong.
Informasi yang dihimpun iNSulteng.com peristiwa itu diduga terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, Sabtu 26 Juni 2021 malam.
Baca Juga: Mantan Prangkat Desa Wombo Bakal Dilaporkan ke Kejari, Terkait Dugaan Korupsi
Baca Juga: BNN Sulteng Ajak Organisasi Kepemudaan Berantas Narkoba, Sarankan Bentuk Satgas
Hal tersebut merujuk kepada informasi dari Rahman Haji Sultan yang diunggahnya melalui grup facebook Info Morut.
“Astagfirullah, z duduk depan rumah, tiba2 ada mobil Avanza hitam lewat dan dlm mobil itu ada anak2 berteriak " tolong,..tolong,..tolong..seketika z tersadar klo ada anak minta tolong,z langsung suruh suamiku kejar mobil tersebut,” tulisnya.
Kata dia dirinya langsung menelepon Polisi mengenai apa yang dia lihat tersebut.
“Z langsung tlp polisi ..suamiku sdh kejar mobil itu tp kehilangan jejak, suamiku pun pulang dan langsung tlp polisi, semoga Anak dlm mobil itu Selamat kasian,” tambahnya.
Sejumlah komentar di tinggalkan atas informasi yang disampaikan oleh Rahman, melalui akun facebok itu.
“Klo ada ank ank hilang tdk mgkn org tua mereka tnggal diam aja...n pasti sdh masuk di fb beritax .apa lagi fb cpt sx berita x kmana mna.jdi hati hati bkin cerita hoax bkn apax nnti berbalik sama km krn sdh meresahkn warga.jdi ngeeeriii klo klian ke tangk,” demikian komentar Warli Karossa.
“Saran sj : Agar setiap keluarga dan masing2 lingkungan selalu selalu waspada dan jangan lupa menghubungi pihak keamanan minta no. hp yg bisa dihub. utk setiap saat bila ada hal2 yg mencurigakan, Ingat Deteksi Dini paling penting - Awas Jangan –Jangan,” tambah Ramli Usuman.
Sementara itu media ini mencoba menghubungi Wakil Kapolres (Wakapolres) Morut Kompol M. Nur Asjik untuk mengkonfirmasi kejadian tersebut, namun belum merespon karena saat berita ini diturunkan kondisi sudah pukul 01.00 WITa.***