iNSulteng – Nama baru mulai terungkap dalam kasus dugaan penganiayaan yang telah dilakukan Mario Dandy Satriyo (20) terhadap David (17) yang saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit.
Sosok baru berinisial APA saat ini masih berstatus saksi dan merupakan teman Dandy yang mengetahui perbuatan Dandy yang dilakukan terhadap korban.
“Tersangka MDS mendapatkan informasi dari temannya, yaitu saudari APA yang menyatakan bahwa saksi AG sekitar tanggal 17 Januari 2023 itu mendapatkan perlakuan yang tidak baik dari korban,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary dalam keterangannya, dikutip Sabtu (25 Februari 2023).
Baca Juga: Ansor Bondowoso Jawa Timur Mendorong Proses Hukum Penganiaya David, Brutal Tidak Manusiawi
Informasi yang telah diterima dari APA, Dandy lalu menginformasikan hal tersebut langsung ke saksi AG.
Kemudian Dandy menghubungi teman yang telah ditetapkan sebagai tersangka yaitu Shane Lukas alias SLRPL (19) dan menceritakan hal tersebut.
Penjelasan ternyata berujung provokasi dari Shane kepada Dandy agar memukul David.
“Akhirnya tersangka MDS emosi, kemudian tersangka S menjawab, 'gua kalau jadi lu, pukulin saja. Itu parah Den’,” ujarnya.
Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan telah menetapkan Shane Lukas alias SLRPL (19) sebagai tersangka kedua dalam kasus penganiayaan kepada David.
Baca Juga: Warganet Menuntut Menteri Keuangan 'Beraksi', Karyawan DPJ Ketar-Ketir
Shane menjadi tersangka kedua karena telah membiarkan peristiwa penganiayaan terjadi setelah penetapan tersangka Mario Dandy Satriyo.
“(Shane) disangka melakukan tindakan membiarkan adanya kekerasan terhadap anak,” ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary, Jumat (24 Februari 2023) malam.
Lanjutnya Shane juga diduga telah melakukan provokasi kepada Dandy saat melakukan penganiayaan kepada David, setelah Dandy menerima kabar dari AG.
“’Gua kalau jadi lu, pukulin saja. Itu parah Den’,” kata Ade Ary menirukan.
Baca Juga: Beredar Foto Dirjen Pajak Naik Moge Bareng Klub Blasting Rijder DJP, Sri Mulyani Minta Bubarkan
Kemudian, David digiring oleh mereka ke sebuah tempat. Dandy yang diduga emosi kemudian menyuruhnya untuk push up sebanyak 50 kali.