iNSulteng - Saat ini sedang ramai dibicarakan kasus penganiayaan terhadap David Ozora yang merupakan putra dari Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, Jonathan Latumahina.
Tindakan brutal dilakukan oleh anak pegawai Direktorat Jenderal Pajak, Rafael Alun Trisambodo yakni Mario Dandy Satrio.
Terhadap kasus ini, Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Bondowoso mendorong agar Aparat Penegak Hukum memproses kejadian seadil-adilnya.
Baca Juga: Punya Jerawat di Punggung? Berikut 6 Bahan Alami dan Cara Mengolahnya untuk Atasi Masalah Ini
Juga mengutuk keras terhadap pelaku, dan mendorong Aparat Penegak Hukum untuk memproses hukum seadil-adilnya terhadap pelaku.
Di kutip Insulteng.id dari NU Online Jawa Timur, Luluk Hariyadi sebagai ketua PC GP Ansor Bondowoso mengaku geram atas tindakan keji tersebut.
"Secara pribadi dan atas nama GP Ansor Bondowoso, kami geram atas tindakan keji tersebut. Kami juga mengutuk keras terhadap perbuatan pelaku," Ucap Luluk kepada NU Online Jatim pada Sabtu, 25 Februari 2023.
Luluk mengaku sangat prihatin terhadap korban yang dianiaya secara brutal dan sadis, sehingga menyebabkan koma.
Baca Juga: Menaker: Sarjana dan Diploma Dominasi Jumlah Pengangguran di Indonesia, Kok Bisa?
Menurutnya, perbuatan anak dari pejabat eselon II Kemenkeu sangat kejam dan tidak manusiawi
"Kami akan terus pantau dari daerah mengenai proses hukum tersangka. Jika ada bengkok-bengkok dalam proses penanganannya, kami akan bergerak dengan cara kami," Ujarnya
Meski demikian, kata Luluk, GP Ansor Bondowoso menunggu instruksi dari pengurus pusat terkait langkah yang akan diambil, terlebih kasus ini sudah ditangani kepolisian.
"Intinya kami di daerah tetap memantau dan mengawal hingga proses hukum berjalan semestinya," imbuhnya.
