iNSulteng - Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Drs H Longki Djanggola dan H Rusli Dg Palabbi dikabarkan postif Covid-19 dengan kategori OTG.
Meskipun dalam kondisi sehat Wal Afiat, hasil pemeriksaan Swab pada Selasa 5 Januari 2021 pemimpin Provinsi Sulteng ini terpapar Covid-19.
Baca Juga: Sumbang 2 Gol, Pirlo : Federico Cheisa jadi Kunci Kemenangan Juventus Kalahkan Pemuncak Klasemen
Keduanya sebelumnya tinggal di kediaman pribadi masing-masing. Namun saat ini menjalani isolasi mandiri di Rumah jabatan Siranindi II Jalan Moh. Yamin Palu.
Dipastikan kondisi keduanya dalam kondisi biasa dan Sehat secara medis tanpa merasakan sakit atau keluhan apapun. Sesuai saran dari dokter, keduanya menjalani masa isolasi hingga dinyatakan kembali negative.
Baca Juga: Isi Surat Idham Azis ke Jokowi dan 4 Komjen Ini Jadi Calon Kuat Kapolri, Siapa yang Pantas?
Juru bicara Gubernur, PLT Karo humas Protokol Drs. Moh. Haris Kariming menjelaskan, bapak Gubernur dan wakil Gubernur melaksanakan swab PCR rutin pada hr Senin tanggal 4 Januari , sambil menunggu hasil swab PCR keduanya melakukan tes rapid antigen pada hari Selasa pagi tanggal 5 Januari dan hasilnya Non Reaktif .
Pada sore hari yang sama Selasa keluar hasil swab PCR positif dengan angka CT keduanya diatas 35. Secara medis, sesuai penjelasan dokter ahli patologi hal tersebut menandakan virus tersebut sudah kurang aktif dan melemah sehingga kurang beresiko serta tingkat penularan kepada orang lain juga sangat kecil.
Baca Juga: Facebook Hapus Tombol 'Like' di Fanpage, Ternyata Ada Desain Baru
‘’Isolasi mandiri dilaksanakan untuk menjalankan protokol kesehatan sampai dengan adanya hasil pemeriksaan swab selanjutnya,’’terang Haris.
Ia menjelaskan, Gubernur bersama istri dan wakil gubernur bersama istri, pada hari Senin 4 Januari 2021 melakukan swab secara rutin, untuk memastikan kondisi kesehatan. Sambil menunggu hasil swab, Selasa 5 Januari 2021 keduanya melakukan rapid tes antigen.
Baca Juga: Ada Denda Rp5 Juta Untuk Warga DKI Jakarta yang Menolak Vaksinasi Covid-19
‘’Hasil rapid antigen non reaktif,’’ kata Haris.
Selasa sore, keluar hasil pemeriksaan swab PCR, menyatakan gubernur dan wakil gubernur positif covid-19. Sementara Istri gubernur dan istri wakil gubernur dinyatakan negative.
‘’Karena sudah ada hasil dari laboratorium ini, Gubernur dan wakil gubernur melaksanakan work from home. Menjalankan roda pemerintahan secara virtual. Ini untuk memastikan roda pemerintahan tetap berjalan. Selain itu memastikan kepada masyarakat bahwa kedua kepala daerah ini kondisinya dalam keadaan baik dan sehat wal Afiat ,’’ jelasnya.
