Banjir dan Longsor Landa Sulteng

photo author
- Minggu, 13 September 2020 | 21:34 WIB
Penghubung Palu Kulawi di  (Kabupaten Sigi juga longsor )
Penghubung Palu Kulawi di (Kabupaten Sigi juga longsor )

iNSulteng.com – Sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah Minggu 13 September 2020 dilanda bencara banjir dan tanah longsor.

Bencana itu menyusul hujan deras yang terjadi di wilayah Sulteng, khususnya di Kabupaten Sigi dan Donggala.

BACA JUGA: Puteri Indonesia DKI Dukung Mangrove di Donggala Jadi Benteng Tsunami

Minggu siang jelang sore, longsor melanda Jalur Trans Sulawesi penghubung Palu dan Parigi atau yang kerap di kenal dengan jalur kebun Kopi. Sejumlah kendaraan harus antre panjang.

 

Sementara itu Jembatan darurat di Desa Tompe, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala hanyut diseret banjir bandang yang terjadi di wilayah itu.

Sebuah alat berat ikut terendam, beruntung dilaporkan tidak ada korban jiwa pasca peristiwa itu.

Jembatan Tompe hanyut
Jembatan Tompe hanyut (di Kecamatan Sirenja, Donggala )

Sementara itu di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi terjadi banjir akibat luapan air. Banjir terjadi Minggu malam, sejumlah warga terpaksa mengungsi ke tempat aman.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui pasti berapa rumah yang terendam pasca banjir yang terjadi di Sigi tersebut.

BACA JUGA: 15 Orang Kontak dengan Pasien Positif Covid-19 di Touna

Masih di Kabupaten Sigi, Jalur penghubung Kulawi dan Palu juga longsor, tiang listrik ambruk dan lalulitas juga tersendat. Pihak PLN juga terus berupaya melakukan perbaikan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hidayat Acil Hakimi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X