Kampanye di Zona 4, Vera-Taufik Sapu Bersih Desa di Pinembani

photo author
- Rabu, 30 Oktober 2024 | 09:03 WIB
Kampanye VEGATA di Pinembani.  (Foto: dok tim)
Kampanye VEGATA di Pinembani. (Foto: dok tim)

iNSulteng - Pasangan calon nomor urut 03 Vera Elena Laruni-Taufik M Burhan isi kampanye terbatas zona 4 di Kecamatan Pinembani Kabupaten Donggala.

Dalam kampanye terbatas yang berlangsung pada Selasa, 29 Oktober 2024, pasangan calon Vera Elena Laruni-Taufik M Burhan menyapu bersih 7 (Tujuh) Desa di Kecamatan Pinembani.

Desa Bamba Kaenu menjadi Desa pertama yang dikunjungi Vera Laruni-Taufik Burhan.

Baca Juga: Aktivis Jakarta: Saya Yakin Ibu Vera Akan Memimpin, Karena Sudah Teruji dan Beliau Ingin Membangun Donggala

Setelah kurang lebih 30 menit menyampaikan program unggulannya, Vera Laruni-Taufik Burhan dan rombongan bergeser ke Desa Bamba Kanini, Desa Palintuma, Desa Gimpubia, Dangara’a, Desa Tomodo dan di tutup di Desa Tawanggeli.

Kedatangan Paslon Vera-Taufik dan rombongan tim pemenangan disambut hangat oleh Masyarakat di Desa Kecamatan Pinembani.

Dalam setiap sambutannya, Vera Laruni dan Taufik Burhan menyampaikan keprihatinannya melihat kondisi Masyarakat di semua Desa Kecamatan Pinembani.

“Saya dan Pak Taufik prihatin melihat akses jalan menuju kesini. Kami berangkat dari Palu jam 4 pagi, jalan rabat hanya sampai di Desa Dombu Sigi, tidak sampai kesini," ucap Vera.

“Ini kali ketiga saya bisa tembus sampai di sini, dulu pernah hanya sampai di Desa Tomodo, sekarang sudah sampai di Desa paling ujung.”

“Saya tahu betul kondisi warga di sini. Selain infrastruktur, Pendidikan dan kesehatan juga memprihatinkan.”

“Mohon doa dan dukungannya, jika ibu-ibu dan bapak-bapak percaya pada kami berdua, kami akan urus Desa di Pinembani ini. Kami tidak mau berjanji banyak, kami pastikan kami urus Daerah ini," tutup Vera Laruni.

Dalam kesempatan yang sama, Taufik Burhan juga ikut memberikan penegasan kepada Masyarakat di Kecamatan Pinembani.

“Saya punya sejarah di Pinembani ini. Kami melihat ketidakadilan yang nyata di Pinembani ini. Padahal, ini masih wilayah administrasi Kabupaten Donggala," ujar Taufik.

Kata dia, Masalah Pinembani ini harus dibangun secara bersama-sama jika ingin cepat perubahannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Daftar Bupati Donggala dari Masa ke Masa!

Selasa, 3 Desember 2024 | 08:15 WIB
X