iNSulteng – Wakapolri Gatot Komjen Eddy Pramono memimpin tim khusus untuk mengungkap kasus polisi tembak polisi di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya yang membentuk tim khusus yang dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Prabowo.
Wakapolri Gatot Eddy Pramono sebagai pimpinan tim khusus bersama dengan Irwasum, Kabareskrim, Kabaintelkam, juga As SDM, termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal.
Baca Juga: RENTETAN Karir Cemerlang Irjen Teddy Minahasa, yang Diisukan Akan Jabat Kadiv Propam!
Kasus penembakan antar aparat kepolisian di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo menyita perhatian masyarakat.
Kasus ini menewaskan Brigadir J atau atau Nopryansah Yosua Hutabarat yang ditembak personel lainnya yakni Bharada E.
Berikut profil Komjen Gatot Eddy Pramono, dirangkum mntrasukabumi.com dari berbagai sumber.
Komjen. Pol. Dr. Drs. Gatot Eddy Pramono, M.Si. lahir pada 28 Juni 1965 adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 7 Januari 2020 mengemban amanat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Gatot, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse.
Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya.
Gatot Eddy Pramono lahir di Solok, Sumatra Barat sebagai anak dari enam bersaudara. Saudara laki-lakinya telah meninggal dunia saat berumur 17 tahun.
Ia memiliki empat orang adik perempuan bernama Wijayanti Sri Utari, Wiwik Puji Rahayu, Widia Puji Astuti dan Lusia Febriyanti.
