Desainnya memang semakin menarik, namun performanya mengecewakan.
Honda tampaknya lebih memprioritaskan kenyamanan harian, sehingga suspensinya lembek, posisi riding kurang sporty, dan mesinnya kurang bertenaga. Harga yang tinggi tak sebanding dengan performanya.
7. Honda SH150i
Laris di Eropa dan Vietnam, namun kurang diminati di Indonesia karena harganya terlalu mahal untuk fitur yang ditawarkan (mirip PCX).
Desainnya yang "Eropa" juga kurang sesuai selera pasar Indonesia, dan biaya perawatannya mahal.
8. Honda PCX 160
Di atas kertas, PCX 160 sangat menarik dengan mesin 160 cc dan fitur lengkap.
Namun, masalah seperti overheat, oli cepat habis, getaran mesin, dan kerusakan radiator cukup sering terjadi.
Konsumsi BBM-nya juga kurang efisien. Harga yang mahal tak sebanding dengan masalah yang sering muncul.
Kesimpulannya, sebelum membeli motor Honda, pertimbangkan dengan cermat spesifikasi, performa, harga, dan ketersediaan spare part.
Jangan hanya terpaku pada merek, tetapi juga pada kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. Bandingkan dengan kompetitor sebelum memutuskan.***
Artikel Terkait
Inalilahi Wa Inalilahi Rojiun! Pedangdut Legendaris Hamdan ATT Tutup Usia
Cerita Singkat Perjuangan Gigih Hamdan ATT: Dari Puncak Karier hingga Akhir Hayat!
Mitsubishi Diduga Abai, Konsumen Mengeluhkan Layanan Purna Jual yang Buruk
7 Mobil Bekas Toyota yang Jangan Dibeli! Desain Aneh, Tidak Ada ADAS, dan Material Plastik!
Jebakan Batman Toyota! 7 Model Mokas Toyota yang Perlu Dipertimbangkan Kembali Sebelum Membeli