iNSulteng - Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Komjen Antam Novambar mengajak generasi muda untuk menjadi pelaku usaha. Tidak hanya bercita-cita menjadi karyawan atau pegawai pemerintah.
"Tunjukkan bahwa generasi muda itu tidak hanya melulu bercita-cita jadi PNS, jadi polisi jadi tentara, tapi jadilah wirausaha," jelas Antam saat memberikan sambutan pada acara "Panen Udang Wirausaha Baru Binaan Kementerian Kelautan dan Perikanan" di lokasi tambak kawasan Jatikontal, Purwodadi, Purwerejo, Jawa Tengah, Selasa 22 Desember 2020.
Baca Juga: Menlu Turki Kunjungi Menhan Prabowo, Apa yang Dibahas?
Tambak udang yang dipanen merupakan milik pengusaha muda lulusan Politeknik Ahli Usaha Perikanan (AUP), Jakarta, Kevin Ginting. Dia bersama tiga rekan seangkatannya sejak 2017 lalu merintis usaha tambak udang dengan mengikuti program Wirausaha Muda atau New Entrepreneur yang digagas Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP).
Baca Juga: Kasus Joko Tcandra, Anita Kolopaking divonis 2,5 tahun penjara dalam kasus surat palsu
Berbekal dana patungan senilai Rp150 juta Kevin dkk berhasil memiliki dua tambak udang di tahun pertama usahanya. Setahun kemudian Kevin pun sukses memperluas lahan tambaknya hingga menjadi 20 kolam pada tahun ini, setelah mendapat bantuan modal senilai Rp600 juta dari LPMUKP.
Baca Juga: Lima wakil menteri masuk jajaran kabinet Indonesia Maju, InI Daftarnya
Antam menjelaskan, KKP melalui Badan Riset dan Sumber daya Manusia (BRSDM) selalu mendidik mahasiswa perikanan untuk menjadi SDM terampil. KKP juga tidak ingin hanya mencetak mereka sebagai calon karyawan, namun berkomitmen untuk menciptakan wirausaha baru. "Maka Kevin dan kawan-kawan telah menjadi pionir," puji Antam.
Baca Juga: Antisipasi Lalulintas Ilegal, Polisi Rutinkan Pemeriksaan Barang Penumpang Kapal di Luwuk
Dia juga tak henti-hentinya mengajak kepada masyarakat luas untuk ikut memanfaatkan dana bergulir KKP melalui pinjaman lunak dari LPMUKP.
"Pak Bupati Mohon tolong sampaikan ke masyarakat bahwa BLU ini terbuka assesmentnya dalam hal peminjaman. Kami kasih kemudahan. Masih ada uang kami Rp800 miliar, silakan diakses," tegasnya.
Baca Juga: Nama Baim Wong Dicatut 2 Pelaku Penipuan Online, Program Indonesia Giveaway Laris
Tak harus menjadi petambak udang. Kata Antam, sektor kelautan dan perikanan di Purworejo begitu luas. Mulai budidaya air tawar, seperti ikan nila, lele atau komoditas perikanan lainnya. Dan jika masyarakat membutuhkan modal, bisa mengajukan pinjaman dana berbulir dari KKP.
Baca Juga: 10 Tahun Menjabat Walikota, Kekayaan Risma Dinikmati Warga Surabaya
"Saya paling marah saat penyaluran kecil. Itu harus segera disalurkan. Saya merasa berprestasi bila uang ini segera habis. Mari manfaatkan seluruh lahan yang sekarang tidak produktif. Tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat. Masyarakat makin makmur negara akan aman," tutup.