iNSulteng – Seorang anak dimakan buaya di Pantai Teluk Lombok, Desa Sangkima, Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur (Kaltim), Minggu 25 Agustus 2021.
Kronologis kejadian di lokasi sebagaimana dihimpun dari Bhabinkamtibmas Sangkima, awalnya anak itu ikut bapaknya hendak Baptisan (membersihkan dosa umat Kristiani).
Saat ayah anak itu menyelam ke laut, anak ini juka ikut menyelam ke dalam air laut, namun saat sang ayah muncul ke darat anak itu tidak muncul.
Baca Juga: Tips Hubungan Intim Agar Tahan Lama, Salah Satunya Minum...
Baca Juga: Jalur Palu-Ampana di Desa Podi Putus Lagi, Sempat Sudah Bisa Dilewati!
Baca Juga: Panglima Hadi Tjahjanto Pensiun Bulan November 2021, Ini Profilnya dan Sosok Penggantinya!
Bhabinkamtibmas Sangkima, Briptu Reynaldy Putra Miranda mengatakan bocah yang berasal dari Desa Sangatta Selatan, Kutai Timur, itu dinyatakan meninggal.
Korban meninggal usai dilarikan ke Klinik PT Pertamina yang berada di Desa Sangkima, Sangatta Selatan.
“Sesampainya di rumah sakit korban dinyatakan meninggal,” katanya, Minggu sore.
Peristiwa naas ini bermula sekitar pukul 11.30 Wita, anak inisial A bersama ayahnya menceburkan diri di perairan Teluk Lombok.
Tak lama usai menyelam, ayah A timbul ke permukaan. Namun, tak diikuti oleh anaknya itu.
Ubu A melihat dua buaya berukuran sekitar 6 meter dan 4 meter di sekitaran lokasi, ibu kroban mencurigai A dimakan buaya.
Baca Juga: Tips Hubungan Intim Agar Tahan Lama, Salah Satunya Minum...
