iNSulteng – 18 Oktober 2020 lalu kasus hilang anak secara misterius membuat geger seantero Sumatera Utara (Sumut), khususnya di Kabupaten Langkat.
Betapa tidak tiga bocah yang berasal dari Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian mendadak hilang saat melihat partit desa dikeruk.
Banyak yang menyebut ia hilang diduga diculik, bahkan banyak yang menduka dia dibawa mahluk kea lam gaib.
Baca Juga: Daftar Kode Redeem FF Diamon Agustus 2021, Cek Untuk Dapat Bermain Free Fire
Baca Juga: Kode Redeem 2 September 2021 Gratis, Klaim di Sini Tidak Ribet
TIM gabungan dari Polda Sumut, relawan, BPBD hingga para normal diterjunkan ke lokasi namun lagi-lagi hasilnya belum memuaskan.
Bagaimana fakta terbaru anak itu?, berikut rangkuman iNSulteng.com, 2 September 2021
Benarkah satu dari tiga anak itu muncul dipinggir jalan lalu menghilang bagaikan ditelan bumi?
Tiga bocah yang hilang di Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian, itu dikabarkan, sempat muncul dan memanggil salah satu warga.
Hingga kini sudah tercatat 11 bulan hilang. Kisah itu sempat membuat warga merinding karena yang dipanggil oleh satu dari tiga bocah yang hilangitu, merupakan warga Medan.
Namun hal yang megejutkan lagi saat akan didekati anak itu tiba-tiba menghilang entah kemana dari pinggir jalan.
INI DERETAN FAKTA-FAKTA DUGAAN KEMUNCULAN ANAK ITU
1 WARGA CARI DI LOKASI PENAMPAKAN
Beberapa waktu lalu geger di seputaran Desa Naman Jahe, sekitar sebulan 3 bocah itu menghilang, tiba-tiba muncul di salah satu tempat.