iNSulteng - Sebanyak 3.143 warga tercatat telah mengungsi ke sejumlah masjid dan tempat lebih aman akibat dampak banjir yang menggenangi pada sejumlah wilayah rawan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Ada ribuan warga diungsikan sementara ke tempat lebih tinggi dan aman akibat dampak banjir karena curah hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari terakhir," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Dearah (BPBD) Provinsi Sulsel, Ni'mal Lahamang di Makassar, Rabu.
Baca Juga: Prakerja Gelombang 12 Dibuka?, Siapkan Ini Untuk Pendaftaran, Dapat Rp2,4 Juta
Selain mengungsi di masjid-masjid terdekat, sebagian warga mengungsi ke tempat keluarga masing-masing dan adapula sebagian warga masih bertahan di rumah.
"Dampak kerusakan masih dilaporkan nihil. Upaya telah dilakukan yakni asesment dan proses evakuasi bagi warga yang terdampak untuk dapat mengungsi ke tempat lebih aman. Kebutuhan pengungsi bahan makanan juga obat-obatan," tambahnya.
Baca Juga: BNN Touna Evaluasi Kinerja di Akhir Tahun
Data BPBD sementara yang masuk, jumlah korban terdampak seperti titik banjir Kompleks Kodam III, Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, tercatat 1.264 jiwa. Kemudian, di Perumahan BTP Blok AF, Kelurahan Katimbang sebanyak 400 Kepala Keluarga (KK), Kecamatan Tamalanrea, dan perumahan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) setempat masih didata.
Baca Juga: Ini Kata Bawaslu Soal 128 Laporan Sengketa Pilkada 2020 yang Diterima MK
Untuk wilayah Kecamatan Biringkanaya, jumlah pengungsi sebanyak 448 jiwa. Lokasi pengungsian di Masjid Grand Rahmani sebanyak 207 orang, di perumahan Grand Mutiara Paccerakang, 26 orang. Selanjutnya di Masjid Maryam Bin Imran BTP AF, 75 orang.
Di Masjid Ummu Abdurahman Kompleks NHP 30 orang, dan Masjid At Tauhid BTP Blok AC kesatuan, RT 08 RW 05 sebanyak 150 orang. Pengungsi tersebut anak-anak, balita, orang dewasa dan lansia.
Baca Juga: Calon Kapolri, Nama Mengerucut ke Komjen Listyo Sigit Prabowo, Ini Kata DPR
Titik lokasi banjir lainnya di Perumahan Nasional (Perumnas) Antang, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala berdasarkan data BPBD Kota Makassar, tercatat korban terdampak sebanyak 494 KK dengan total 1.879 jiwa.
Genangan air setinggi antara 50 Cm hingga 100 Cm masih mengepung empat RW dan 21 RT di lokasi Perumnas itu. Titik pengungsian berada di Masjid Al Muttaqin sebanyak 35 KK dengan 150 jiwa. Selanjutnya di Posyandu Anyelir jalan Manggala dalam XII sebanyak 10 KK dengan 35 jiwa.
Baca Juga: Bareskrim Polri Minta Segera Eksekusi Terpidana Mati Dari Perkara Narkotika
Posko Garuda, jalan Nipa-nipa lama, Masjid Ubay Nin Kaab Perumahan Ihkwan sebanyak 40 KK dengan 82 jiwa. Masjid Al- Mubarraqah Kompleks Bambu-bambu sebanyak 45 KK dengan 163 jiwa. Di Masjid Jabal Nur, jalan Biola 13, Blok 10, sebanyak 38 KK dengan 170 jiwa. Dan Pondok Pesantren DDI Abrad jalan kompleks Pemda sebanyak 26 KK dengan 111 jiwa.