Puncaknya, Kamis 22 Maret 2025 sekira pukul 20.00 WIB pelaku menemui korban di kawasan Terminal Pasar Kepahiang meminta korban menjauhi istrinya.
Ungkap Motif Pembunuhan Sadis
Entah bagaimana kejadian sesungguhnya, hingga kemudian terjadi peristiwa yang mengenaskan.
Korban yang masih mengenakan pakaian lengkap, di temukan warga sudah tergeletak di dalam siring kotor tak jauh dari pintu masuk Terminal Pasar Kepahiang.
Di bagian lehernya terdapat luka mengangah bekas sayatan benda tajam. Penemuan jasad korban sempat menjadi tontonan warga di sekitar Terminal Pasar Kepahiang, yang hanya bisa melihat dan merekam kondisi korban.
Hingga kemudian, korban berhasil di evakuasi dan di bawa ke RSUD Kepahiang. Dari video warga yang sudah tersebar luas di media sosial, saat pertama kali di temukan tampak korban masih bernyawa.
Kades Pagar Gunung Hendri, saat di wawancarai mengungkapkan jenazah sudah di makamkan di TPU desa Jumat 28 Maret 2025.
Ia meyakinkan pihak keluarga sudah menerima dengan ikhlas kematian korban. “Untuk situasi di desa sudah kondusif, semua sudah berjalan normal,” kata Kades.
Diketahui, usai menghabisi nyawa korban di Terminal Pasar Kepahiang, pelaku sempat kabur.
Namun kemudian, atas inisiatif sendiri pelaku memilih menyerahkan diri ke kantor Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas hingga kemudian di jemput petugas ke Polres Kepahiang.***