iNSulteng – Media sosial dihebohkan beredarnya surat pernyataan yang isinya menyebutkan tiga anak menyerahkan orang tua ke Grya Lansia atau semacam panti Jompo.
Alasannya karena tiga anak diduga anak kandung itu karena tidak mampu mengurus akibat kesibukan masing-masing.
“Kami yang bertanda tangan di bawah ini tiga bersaudara, anak kandung dari Ibu Trimah, usia 65 tahun,” keterangan dalam surat pernyataan ini, sebagaimana diterima iNSulteng.com, Jumat 29 Oktober 2021.
Baca Juga: KOCAK, Netizen Usul Nama Buat Bayi Kembar Cristiano Ronaldo
Baca Juga: TEGA! Tiga Anak Kandung di Magelang Serahkan Orang Tua ke Grya Lansia: Karena Kesibukan !
Namun dalam surat yang diterima media ini tidak disebutkan lokasi desa dan kecamatan tempat tinggal tiga anak itu, hanya disebutkan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Dalam unggahan yang dibagikan oleh pengguna facebook Arief Camra, terlihat foto ibu kandung dan surat pernyataan tersebut.
KASUSNYA DUA DI SIDOARJO DAN MAGELANG
“TIDAK KUAT, JANGAN BACA. YANG MEWEK'AN JANGAN LIHAT.
Kawan, Surat ini adalah surat ke Tiga, sebuah dokumen penyerahan orang tua kepada GRIYA LANSIA HUSNUL KHATIMAH Malang,” tulis Arief Camra, dalam unggahan 28 Oktober 2021.
“Sebelumnya, yang sempat viral itu, adalah surat dari anak-anak Pak Martiin Sepanjang Sidoarjo, Mereka (dua anak) tanda tangan di depan kepala desa dan muspika, tidak mau merawat Ayahnya (Pak Martiin). Akhirnya perawatan mbah Martiin diambil alih oleh Griya Lansia, hingga saat ini masih di Griya Lansia dan kami rawat dengan baik,” tambah Arief.
Baca Juga: Hukuman Mati untuk Koruptor Asabri dan Jiwasraya?, Kejagung Lakukan Kajian !
Baca Juga: Kerja Seharian depan Laptop?, Ini Lima Daftar Makanan yang Bantu Jaga Kesehatan Mata
Kata Arief yang juga prihatin atas kasus itu, Kedua, Pak Sutiyo, Tiga anaknya tanda tangan "lepas perhatian" dan menyerahkan perawatan Ayahnya ke Griya Lansia Malang. Kasus ini baru saja, sekitar tiga minggu lalu, saat ini masih di Griya Lansia.
