iNSulteng – Warga Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah Tengah ramai membahas Mie Sakura dan Orson. Kenapa?, yap, tenyata ada salah satu calon bupati yang mengatakan Mie Sakura dan Orson adalah makanan ayam.
Bicara soal Mie sakura dan sirup Orson, ada kisa tersendiri pada kedua produk asli Indonesia ini, yang ternyata melekat banget di hati masyarakat sejak tahun 1990-an.
Berikut 5 Fakta Dirangkum iNSulteng.com Minggu 22 Oktober 2020
Baca Juga: Plt Wali Kota Palu Pasha Ungu Hadiri Peresmian Balai Serba Guna Bantuan dari Aceh Barat
Baca Juga: Atasi COVID-19, Amir Sarankan Makanan Bergizi, Herwin Yatim: Kasih dia Bantuan !
1 MAKANAN PAFORIT SEJAK TAHUN 90-AN
Mie Sakura yang memiki harga terendah merupakan makanan paforit jaman dulu, khususnya di era 1990-an, meski isinya sedikit namun paling diburu masyarakat kala itu.
Hargnya yang cukup murah Mie yang agak ke ala-ala Jepang ini juga disukai anak-anak SMP, SMA jaman dahulu, khususnya yang tinggal di kos-kosan.
Mie Sakura adalah produk salah satu perusahaan ternama di Indonesia yang masih melekat dihati masyarakat hingga kini.
2 GIZI MIE SAKURA
Melihat dari kemasan. Mie sakura memiliki ukuran porsi 60 g, per porsi energi1213 kj, 290 kkl, lemak 13,00g, lemak jenuh6,000g sementara protein 6,00g, Karbohidrat37,00g, serat 8,0g, gula 2,00g, kalium 680mg.
Mie sakura mudah didapat di mana-mana dan harganya yang terjangkau cocok untuk kalangan menengah ke bawah, harga merakyat.
3 ORSON PAFORIT BULAN PUASA