iNSulteng – Tidak hanya 1 video yang beredar mirip istri Pratama Arhan, yakni Azizah Salsha.
Setidaknya netizen punya 4 video wanita syur mirip Azizah Salsha bersama pria lain.
Tidak tanggung-tanggung wanita mirip Azizah itu juga dituruh selingkuh dengan dua pria sekaligus.
Baca Juga: Jangan Panik Potensi Gempa M 7,9 dan Tsunami Terjadi di Tolitoli, Buol, Parigi, Touna dan Donggala!
Link videonya diburu netizen di berbagai plafrom dan aplikasi pencairan, seperti X, Yandex hingga google.
AZIZAH LAPOR MABES POLRI
Istri pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan, Nurul Azizah atau akrab disapa Azizah Salsha melalui kuasa hukumnya yaitu Kantor Hukum VIPOSAN Legal & Consultant diwakili oleh Isnaldi SH.MH, Egamarthadinata, SH, dan M Nur Ichsan SH, melaporkan sejumlah akun media sosial yang menyebarkan hoaks dan fitnah ke Bareskrim Mabes Polri.
Dalam laporan itu, kuasa hukum Azizah Salsha, Egamarthadinata SH meminta pihak kepolisian menindak tegas sejumlah akun penyebar hoaks dan fitnah yang telah merugikan kliennya.
"Hari ini kami melaporkan beberapa akun media sosial yang menyebarkan fitnah dan mencemarkan nama baik klien kami saudari Nurul Azizah. Kami meminta kasus ini segera ditindaklanjuti oleh pihak Kepolisian," kata Ega di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (21/8/2024).
Kuasa hukum Azizah Salsha melaporkan akun-akun penyebar fitnah tersebut dengan sangkaan Pasal 45 Ayat (4) Jo Pasal 27A UU RI No. 1 Tahun 2024 Tentang Perubahan Kedua Atas UU RI No.11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan atau Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 311 KUHP.
"Ada banyak akun yang menyebar fitnah, tetapi sedang kami eliminir. Terutama akun utama yang membuat thread atau banyak postingan yang menjadi referensi bagi akun-akun sosial media lainnya untuk mengupdate status mereka," kata Ega.
Laporan kuasa hukum Azizah Salsha diterima oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri dengan LP Nomor: STTL/292/VIII/2024/BARESKRIM.
Sebelumnya, Azizah Salsha melalui akun media sosial pribadinya telah menyampaikan klarifikasi atas berita bohong dan fitnah terkait dirinya dan Pratama Arhan yang telah menyebar luas di masyarakat.