sulteng

Pakai Aparat, Perusahaan Sawit PT Kurnia Luwuk Sejati (KLS) Diduga Intimidasi Petani Sawit Plasma Di Baturube-Momosalato

Kamis, 1 Februari 2024 | 19:57 WIB
Pakai Aparat, Perusahaan Sawit PT Kurnia Luwuk Sejati (KLS) Diduga Intimidasi Petani Sawit Plasma Di Baturube-Momosalato. Foto: Tim

iNSulteng - Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit PT. Kurnia Luwuk Sejati (KLS) diduga melakukan intimidasi kepada Para Petani Sawit Plasma di Baturube-Momosalato.

Mengatasnamakan Polda Sulteng, para oknum aparat melakukan swiping mobil angkutan sawit masyarakat sehingga terjadi kemacetan dan antrian panjang di ruas jalan trans Sulawesi yang menghubungkan Kabupaten Morowali Utara dan Towili.

Menurut Sumber yang dikonfirmasi Wartawan, PT. KLS melalui Polsek Baturube diduga melakukan intimidasi kepada petani sawit plasma.

Baca Juga: BERSIAPLAH! New Suzuki Grand Vitara Hybrid 2025 Meluncur Dimensi Makin Bongsor dan Mewah - Varian 7 Penumpang!

Baca Juga: Kementerian ATR/BPN Dipastikan Tak Bisa Terbitkan HGU PT ANA di Morowali Utara!

"Mereka gunakan Polsek Baturube mengitimidasi petani," tulis Sumber melalui pesan Whatsapp, kamis (1/2/2024).

Melalui video yang dikirim Sumber, terlihat puluhan Mobil Truck Warga yang mengangkut buah Sawit di swiping berjejer di sepanjang ruas jalan Trans Sulawesi Baturube-Momosalato.

Sebagian dari mereka ada yang lolos dan sebagian lain masih tertahan.

Terlihat para petani dan sopir truck kelelahan dan berbaring di badan jalan.

"Disini rame PT Kurnia swiping petani plasma dan menggunakan aparat negara," jelas Sumber.

Menurutnya, PT KLS melalukan pengekangan sepihak kepada warga lokal yang notabene adalah petani sawit plasma.

"Mereka pakai aparat mengatasnamakan Polda Sulteng," bebernya.

Sementara itu, Pihak PT KLS melalui Ibu Anti Murad, saat dikonfirmasi via whatsap dinomor 0811xxx222, sampai berita ini tayang belum memberikan tanggapan.

Begitupun Polres Morowali Utara melalui Kanit Paminal dikonfirmasi terkait dugaan adanya oknum-oknum yang membawa nama instusi Polda Sulteng juga belum memberi jawaban.***

Tags

Terkini