iNSulteng - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tojo Una- Una (Touna), Sovianur Kure dan Lucky Lasahido, yang dikenal dengan sebutan "Solusi", mengungkapkan komitmen mereka untuk memberikan solusi nyata bagi masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan dalam kampanye mereka di Kelurahan Uemalingku pada Selasa, 15 Oktober 2024.
Pasangan nomor urut 3 ini menekankan pentingnya pelestarian nilai-nilai budaya lokal yang saat ini telah terabaikan.
Baca Juga: Calon Wali Kota Palu Petahana Kampanye di Jalan Maleo, Janji Bekerja Lebih Keras Lagi!
Sovianur Kure, yang akrab disapa Hj. Oya, menjelaskan visinya untuk menjadikan Touna tidak hanya sebagai tujuan wisata pantai, tetapi juga sebagai pusat budaya yang kaya.
“Jika kami terpilih, kami berencana untuk menginventarisasi dan mempublikasikan kekayaan budaya lokal, agar dapat menarik lebih banyak pengunjung dan mendatangkan devisa bagi daerah," ujarnya.
Hj. Oya menegaskan bahwa niat mereka untuk maju dalam pilkada bukanlah ambisi pribadi, melainkan semangat untuk memperbaiki keadaan daerah yang mereka cintai.
"Kami masih ada 14 tahun dinas dengan jabatan Sekda, tapi kami mengundurkan diri melihat daerah ini yang sangat miris," ungkapnya.
Tak hanya fokus pada budaya, pasangan ini juga memperhatikan potensi sektor pertanian di Touna.
Hj. Oya mengungkapkan bahwa dengan luas lahan jagung mencapai 17 ribu hektare, di mana 13 ribu hektare telah dimanfaatkan, mereka sangat optimis dapat meningkatkan hasil panen yang akan menguntungkan perekonomian masyarakat.
"Melalui proyeksi hasil panen, kami memperkirakan akan ada perputaran uang hingga 223 miliar rupiah di kalangan petani, menjadikan sektor pertanian sebagai andalan ekonomi daerah," jelasnya.
Pasangan Solusi juga berencana untuk memberikan pendampingan kepada petani serta menyediakan fasilitas yang diperlukan guna mendukung produktivitas pertanian.
Hj. Oya juga melihat luas lahan sawah yang ada di Touna sebagai potensi besar yang dapat menyerap banyak tenaga kerja.