Ketum Airlangga: Golkar Komit Jaga Demokrasi yang Diberikan Masyarakat dan Perkuat Caleg Muda

photo author
- Kamis, 26 Januari 2023 | 20:01 WIB
Foto Instagram @airlanggahartarto_official
Foto Instagram @airlanggahartarto_official

iNSulteng - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan sikap partai menolak sistem pemilu tertutup. Golkar berkomitmen untuk menjaga demokrasi dan reformasi.

"Golkar komit dengan reformasi, Golkar komit terhadap hak yang sudah diberikan kepada masyarakat, hak yang sudah diberikan ke Masyarakat tidak boleh kita tarik kembali karena Partai Golkar selalu bersama rakyat," kata Ketum Airlangga.

Pengamat Politik dari Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Silvanus Alvin mengatakan, sikap Golkar ini menunjukan sikap terpuji dan dapat mengangkat citra Golkar.

Baca Juga: Toyota-Douze Punya Sepeda Kargo Listrik Serbaguna, Bisa Angkut Orang, Cek Spesifikasinya

Baca Juga: Dokumen BPKB Kini Aman, Dirlantas Polda Sulteng: Arsip Digital untuk Jamin Keamanan Dokumen Ranmor

"Perihal perjuangan untuk sistem pemilu terbuka saya rasa dapat mengangkat citra Golkar. Artinya Golkar memang berusaha menjaga demokrasi di Indonesia agar transparan terutama dalam memilih kader-kader yang akan dipilih dan mendapat mandat jadi anggota dewan.” jelas Alvin saat berbincang hari ini Kamis, 26 Januari 2023.

Bicara kader, Ketum Airlangga mengatakan kekuatan Golkar ada pada kader dan caleg. Apalagi saat ini kader dan caleg Golkar mayoritas berasal dari kaum muda.

“Terkait dengan kader-kader Golkar yang tergolong muda tentu jadi karisma dan daya tarik sendiri. Tentu ini ada kaitan dengan upaya Golkar menjaring generasi milenial dan generasi z yang mendominasi pemilu 2024.” ungkap Alvin.

Baca Juga: Tingkat Kemiskinan dan Pengangguran Menurun, Menko Airlangga: Optimis Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,3

Baca Juga: MG Luncurkan SUV Terbaru, Punya Banyak Fitur Smart, Cek Spesifikasinya

Dengan kekuatan tokoh muda Golkar, hanya perlu untuk merapatkan barisan dan bergerak. Golkar pun mendapatkan ‘mesin baru, yaitu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo baru bergabung.

“Di titik ini perlu ada sinergitas dari kader-kader golkar yang baru bergabung untuk bisa bergerak bersama," tandas Alvin. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eka Putra Budiana Datu

Tags

Rekomendasi

Terkini

X