Keren! Rumah Sakit Lapangan Indonesia Siap Melayani Korban Gempa Turki

photo author
- Minggu, 19 Februari 2023 | 13:11 WIB
Foto: dok BNPB Pelayanan kesehatan di Turki
Foto: dok BNPB Pelayanan kesehatan di Turki

Baca Juga: Begini Tingkat Kemuliaan Wanita Dalam Pandangan Islam, Simak Penjelasannya!

Fasilitas yang terdapat pada RSLI yang dioperasikan oleh EMT seperti ruang tunggu, triase, operasi, farmasi sampai tenda untuk beristirahat bagi tenaga medis dan relawan.

Terhitung sudah 27 tenda terpasang pada 2 hektar lahan di wilayah Hassa. Tenda-tenda tersebut merupakan kontribusi dari BNPB, Kementrian Kesehatan, TNI, Polri, PMI dan MDMC.

Hassa adalah salah satu kota dengan populasi sekitar 40.000 jiwa yang terkena dampak parah gempa 7,8 M.

Baca Juga: Penembakan Pimpinan Media di Bengkulu, Kapolri Perintahkan Kapolda Tuntaskan, Bareskrim Polri di Terjunkan

Baca Juga: Dijanjikan Fasilitas Mewah, PNS Rebutan Ingin Pindah ke Ibu Kota Negara

Dua rumah sakit yang terdapat di Kota Kassa telah kewalahan melayani warga setempat pascagempa. Sedangkan, satu rumah sakit di Hatay tidak bisa melakukan tindakan operasi pasien.

Gubernur Hatay Ziya Polad mengatakan adanya bantuan medis Indonesia bisa membantu dua rumah sakit pada wilayah tersebut dalam menangani sejumlah pasien.

Salah satu fasilitas kesehatan berupa ruang operasi yang diperlukan tidak dapat digunakan dalam menangani warga setempat maupun dari kota lain.

Baca Juga: Syarifah Ima, Fans Berat Ferdy Sambo yang Siap Dihukum Mati Bareng Sang Idola

Baca Juga: Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Narkoba Jenis Sabu, Para Pelajar Harus Waspada dengan Barang Ini

Terdapat 119 personel yang terdapat dalam EMT terdiri dari Kementerian Kesehatan, TNI, Polri, PAEI, PMI, MDMC, Dompet Dhuafa dan perhimpunan profesi dokter.

Selain itu, mahasiswa Indonesia yang belajar di Turki turut membantu melayani warga, dokter dan tenaga medis lainnya sebagai penerjemah. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eka Putra Budiana Datu

Tags

Rekomendasi

Terkini

X