Dengan menyertakan makanan kaya kalium seperti alpukat, Anda membantu menjaga kalium tetap terkendali. Keseimbangan halus antara natrium dan kalium sehingga mengurangi risiko secara keseluruhan.
Alpukat juga memberikan manfaat lain dapat membantu mengurangi peradangan di persendian meningkatkan kesehatan mata berkat kandungan lutainnya dan meningkatkan elastisitas kulit berkat vitamin E-nya.
Delima
Buah delima yang sering diagungkan sebagai simbol umur panjang dan vitalitas dalam berbagai budaya selama berabad-abad.
Begitu Anda membuka buah delima, Anda akan menemukan biji berkilau yang disebut arils yang dikemas dengan polifenol.
Senyawa yang terkenal untuk meningkatkan sirkulasi yang sehat, mengurangi peradangan, dan melindungi sel Anda dari kerusakan.
Bagi orang dewasa yang lebih tua, aliran darah yang optimal dapat membuat perbedaan besar. Sirkulasi yang lebih baik berarti otak, jantung, otot, dan bahkan kulit Anda menerima pasokan oksigen dan nutrisi yang konstan.
Di sisi lain, sirkulasi yang buruk dapat menyebabkan masalah seperti tangan dan kaki dingin, penyembuhan luka yang lebih lambat, dan bahkan kebingungan mental.
Untungnya penelitian menunjukkan bahwa menambahkan jus atau biji buah delima ke dalam makanan Anda dapat meningkatkan fungsi arteri, mengurangi tekanan darah dan pada gilirannya berpotensi mengurangi risiko serangan jantung atau stroke.
Namun buah delima tidak hanya baik untuk jantung, mereka juga terkenal karena khasiat anti penuaannya. Seiring bertambahnya usia, sel-sel kita mengalami stres oksidatif sejenis kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan kerutan, masalah persendian, dan bahkan masalah yang lebih serius.
Buah delima kaya akan antioksidan yang membantu menetralkan molekul-molekul berbahaya tersebut secara efektif memperlambat tanda-tanda penuaan dari dalam.