Gempa 5,9 Magnitudo di Majene, Ternyata Historis Sulbar Pernah Terjadi Tsunami?

photo author
- Kamis, 14 Januari 2021 | 19:44 WIB
Kondisi jalan di kabupaten Majene, Sulbar, ditutupi bebatuan akibat gempa Kamis hari ini/Dok Pribadi/akun facebook/Akhirudin
Kondisi jalan di kabupaten Majene, Sulbar, ditutupi bebatuan akibat gempa Kamis hari ini/Dok Pribadi/akun facebook/Akhirudin

iNSulteng - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis bahwa gempa tektonik berkekuatan 5,9 magnitudo, yang mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis, 14 Januari 2021, pukul 13.35 Wita, tidak berpotensi tsunami.

Sub Koordinator Pelayanan Jasa BMKG Makassar, Siswanto di Makassar, Kamis, menjelaskan, analisis BMKG berdasarkan skala kekuatan gempa atau energi gempa menunjukkan bahwa gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami.

Sulbar disebut memiliki patahan, sehingga cukup berpotensi terjadi gempa bumi. Bahkan secara historis gempa bumi dengan skala lebih besar, dan mengakibatkan tsunami pernah terjadi di wilayah Majene, Sulbar.

Baca Juga: Belum Setahun Jalan Lingkar Palu-Tondo Rusak, Kontraktor : Nanti Diperbaiki

"Mekanisme patahannya pada episenter atau pusat gempanya sehingga dapat menggambarkan bagaimana pergerakan gelombang seismic. Ini juga menunjukkan tidak berpotensi gempa," ujarnya

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,99 LS dan 118,89 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 4 km arah Barat Laut Majene, Sulawesi Barat pada kedalaman 10 km.

Baca Juga: Deretan Fakta Anggota DPR dari PDIP Ngamuk Tak Mau di Vaksin !

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( _thrust fault_ ).

Kejadian gempa yang 10 km agak dangkal dari permukaan laut mengakibatkan masyarakat di Kota Parepare, Pinrang bahkan Kota Makassar ikut merasakan getaran gempa tersebut.

Baca Juga: Gugatan RCTI dan iNews TV Ditolak MK, Ini Alasannya!

Siswanto mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca Juga: Gempa Terkini, Aktivitas Sesar Naik Mamuju Picu Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Majene Sulbar

Baca Juga: Kapolri Resmikan Gedung Baru Mako Polda Sulteng di Jalan Soekarno Hatta Palu Secara Virtual

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa, silakan periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah," urainya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Firman Badjoki

Tags

Rekomendasi

Terkini

X