Warga Sendana Meninggal akibat Tenggelam di Bendungan, Kapolsek : Korban Berenang Pakai Celana Jeans

photo author
- Senin, 4 Januari 2021 | 20:52 WIB
Alimuddin (30), korban tenggelam di bendungan Dusun Puttada terpaksa meninggalkan piluh untuk keluarganya, pasalnya ia ditemukan dalam keadaan tak bernyawa lagi/Humas/Polsek Sendana/Majene
Alimuddin (30), korban tenggelam di bendungan Dusun Puttada terpaksa meninggalkan piluh untuk keluarganya, pasalnya ia ditemukan dalam keadaan tak bernyawa lagi/Humas/Polsek Sendana/Majene

 

iNSulteng - Salah seorang warga Sendana, Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam, menghebohkan daerah itu.

Alimuddin (30), korban tenggelam di bendungan Dusun Puttada terpaksa meninggalkan piluh untuk keluarganya, pasalnya ia ditemukan dalam keadaan tak bernyawa lagi, Senin, 4 Januari 2021.

Berita duka itu disampaikan langsung oleh Kapolsek Sendana, berdasarkan laporan yang disampaikan oleh personilnya saat setelah membantu proses evakuasi korban.

Baca Juga: Pamit, Masa Jabatan Selesai, Agus Ambo Djiwa : ASN Sambut Baik Bupati dan Wakil Bupati yang Baru

Kapolsek Sendana mengatakan, menurut keterangan saksi mata, korban yang berenang sejak siang tadi di bendungan Dusun Puttada, Desa Puttada, Kecamatan Sendana, Majene, yang hendak menepi.

"Karena kelelahan harus terseret arus hingga kedasar bendungan," ungkapnya.

Dia mengatakan, korban saat berenang menggunakan celana Jeans, dan baju kaos, sehingga memperlambat gerakan korban.

Baca Juga: Pemuda 21 Tahun Genjot ABG di Banggai, Begini Kronologinsnya

"Pencarian terhadap korban pun cukup memakan waktu karena arus air yang kencang, hasilnya Alhamdulillah sore tadi korban ditemukan.
Hanya saja sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi," ungkapnya lagi.

Sementara itu, kata dia, korban pun langsung dilarikan kerumah keluarganya untuk proses pemakamannya.

Baca Juga: Organisasi Paralayang Sulteng Luruskan Tiga Anggotanya Mendarat Darurat, Bukan Jatuh

Bersamaan dengan itu, Kapolsek berpesan agar seluruh warga menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran untuk lebih hati-hati saat melakukan berbagai aktifitas khususnya di tempat-tempat rawan sepertin bendungan dan sebagainya apalagi dengan cuaca yang tidak menentu saat ini.

“Kami segenap keluarga besar Polres Majene khususnya di Polsek Sendana mengucapkan turut berbela sungkawa kepada keluarga korban, semoga diberikan ketabahan dan amal ibadah korban diterima disisi Allah Subuhanahu Wataalah,” tutup Kapolsek.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Firman Badjoki

Tags

Rekomendasi

Terkini

X