iNSulteng - Berdasarkan kalender China, mulai 12 Februari tahun Kerbau Logam akan dimulai. Bagaimana kondisi Indonesia sepanjang tahun Kerbau Logam menurut ahli feng shui?
"Tahun 2021 ini tahun yang penuh perubahan dan mobilitas," kata pakar feng shui Yohan Suyangga saat dihubungi ANTARA, Sabtu 30 Januari 2021.
Yohan optimististis sektor perekonomian dan pertahanan di Indonesia bakal membaik pada tahun Kerbau Logam, termasuk bisnis di bidang perbankan dan real estate.
Baca Juga: Singgung Tambang Ilegal, Janji Gubernur Sulteng Terpilih : Agar Tidak Ada Pemerasan
Terpilihnya Joe Biden sebagai presiden Amerika Serikat dinilai membawa sisi positif untuk perekonomian Indonesia, dibandingkan dengan era Donald Trump.
"Secara ekonomi akan membaik, lebih bagus dibandingkan yang lama. Tapi secara dunia ini, akan tetap membawa dampak yang juga tidak terlalu positif," ujar dia, menyebutkan perang dagang antara AS dan China masih berlanjut.
"Secara garis besar untuk ekonomi pasar saham banyak positif ya. Dari Februari sampai Januari tahun 2022 nanti positif kebanyakan."
Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu
Dia juga menyebut akan ada banyak perusahaan Indonesia yang melakukan merger dengan perusahaan lain.
"Bukan karena mereka lemah, tapi memang akan lebih bagus kalau merger, atau kolaborasi."
Kolaborasi ini dia tekankan juga sebagai hal yang penting untuk individual, misalnya insan di dunia kreatif yang berkolaborasi menghasilkan karya lebih baik.
Kabar baik dari tahun Kerbau Logam, lanjut dia, adalah akan ada banyak alternatif obat virus, industri makanan yang membaik serta penjualan mobil yang meningkat, begitu juga dengan pariwisata.
Baca Juga: Oknum Karyawan PLN Toili Diamankan Polisi, Ini Penyebabnya!
Namun, dia memprediksi bakal ada banyak pencurian data secara elektronik, juga gugatan hukum berkaitan dengan hak paten atau hak cipta. Brand busana internasional yang memiliki toko di Indonesia juga mungkin ada juga yang kehilangan harapan dan pada akhirnya ditutup.
"Untuk produk tertentu akan bagus, seperti tas-tas fashion, tapi kalau untuk baju-baju nanti akan agak menurun."