Golkar Genjot Elektabilitas dan Konsisten Mengusung Airlangga Hartarto Sebagai Capres 2024

photo author
- Rabu, 28 Desember 2022 | 17:45 WIB
Foto Istimewa InSulteng.com
Foto Istimewa InSulteng.com

iNSulteng - Politikus Partai Golkar Emanuel Melkiades Laka Lena menegaskan Partai Golkar masih konsisten dalam mengusung Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres) dari partai berlambang beringin itu.

"Golkar tetap konsisten pada putusan Munas dan Rapimnas. Calonkan Pak Airlangga Hartarto sebagai calon presiden," terang anggota DPR RI yang akrab disapa Melki itu di Jakarta, hari ini.

Nama Airlangga diputuskan sebagai capres Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) Golkar 2019 dan diperkuat pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar 2021.

Baca Juga: Intip Fitur Kamera Samsung Z Fold 4 yang Makin Kece Aja

Menurutnya, Partai Golkar juga berupaya keras untuk mengkonversi kinerja Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian yang dinilai berhasil dalam pemulihan ekonomi pasca-pandemi di tengah ancaman krisis global. Konversi itu dilakukan dengan pendekatan dan sosialisasi pada publik atas hasil kinerja Airlangga.

"Jelaskan ke publik luas dengan berbagai pola beragam strategi, sehingga publik luas memahami kerja dan peran Pak Airlangga Hartarto yang berjibaku membantu Presiden Jokowi dan masyarakat untuk selesaikan masalah ekonomi. Juga tugas lain yang dipercayakan pak Jokowi pada Pak Airlangga Hartarto," tegasnya.

Sebelumnya, Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terkait calon presiden (capres) 2024. Dalam survei tersebut, pemilih PDIP yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai presiden sebanyak 68,3 persen. Sedangkan dari KIB terdapat dua partai yang pemilihnya mendukung Ganjar Pranowo yakni Golkar 37,3 persen dan PPP 27,8 persen.

Baca Juga: HP Terbaru 2023! Spek Elit, Harga Murah? Intip Kecanggihan Vivo V23e

Peneliti Ahli Utama dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Firman Noor menilai peluang KIB dalam mengajukan calon internal. Saat ini, KIB sudah mempunyai tiket presidential threshold dan sudah meluncurkan Program Akselerasi Transformasi Ekonomi Nasional (PATEN).

"Setidaknya untuk KIB akan tetap ke hasil kesepakatan yang ada dulu, tanpa mudah terpengaruh pada hasil survei," terang sosok yang menyandang gelar profesor itu.

Survei

Menurut Firman, survei tidak mampu menangkap keseluruhan kondisi dalam politik. Sebaliknya, jejaring partai adalah yang utama dalam upaya mengetahui preferensi partai untuk memenangi pertarungan.

Baca Juga: Polda Sulteng Imbau Pengendara Manfaatkan Pospam dan Posyan Nataru untuk Istirahat

"Kalau bicara survei itu kan tidak bisa meng-capture keseluruhan. Tentu saja networking partai itu sebetulnya adalah elemen yang bisa dipercaya untuk mengetahui arah pilihan suatu partai," tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eka Putra Budiana Datu

Tags

Rekomendasi

Terkini

X