Pemerintah Mau Sikat KKB Papua, Benny Wenda Kirim Surat ke Jokowi, Begini Isinya

photo author
- Rabu, 28 April 2021 | 22:34 WIB
Pemimpin Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP), Benny Wenda. (Twitter.com/@BennyWenda)
Pemimpin Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP), Benny Wenda. (Twitter.com/@BennyWenda)

iNSulteng – Pemerintah tampak semakin serius mengejar dan menangkap seluruh anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Pernyataan itu ditegaskan Presiden Jokowi usai insiden meninggalnya Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha gugur ditembak anggota KKB.

Presiden Jokowi mengaku telah memerintahkan Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap anggota KKB Papua.

Baca Juga: Pengusaha Siap-siap Dibuat Ketar-ketir, Bahlil Lahadalia : Dulu Kami Hanya Eksekutor, Sekarang…

"Saya telah memerintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk terus mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB," kata Jokowi seperti dikutip iNSulteng.com dari kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Rabu, 28 April 2021.

Bahkan, Presiden Jokowi menegaskan tidak ada tembat bagi kelompok kriminal bersenjata di Indonesia.

"Saya tegaskan tidak ada tempat untuk kelompok-kelompok kriminal bersenjata, baik di tanah Papua maupun di seluruh pelosok Tanah Air," tegasnya.

Perintah Jokowi tersebut mendapatkan respon dari Presiden interim United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) Benny Wenda.

Baca Juga: Barakallah... UAS Resmi Nikahi Gadis 19 Tahun, Ini Buktinya!

Respon tersebut berupa surat pernyataan berbahasa inggris yang ditujukan kepada Presiden Jokowi.

Berikut terjemahan isi surat berisi pernyataan lengkapnya seperti dikutip iNSulteng.com dari situr ULMWP pada, Rabu 28 April 2021. 

 

Presiden Interim menanggapi perintah keras Presiden Widodo di Papua Barat

Sebagai Presiden Interim bangsa Papua Barat, saya mengeluarkan tanggapan ini atas perintah keras Presiden Indonesia Widodo di Papua Barat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X