iNSulteng – Beredar sebuah video aksi pengemudi mobil Fortuner membuat geger masyarakat Indonesia.
Pasalnya, pengemudi tersebut menodongkan senjata ke pengendara lain usai menambak pengendara lainnya di Jalan Kolonel Sugiyono, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Jumat 2 April 2021.
Karena aksinya itu, pengemudi mobil Fortuner bernama Muhammad Farid Andika itu menjadi pemberitaan di media massa dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Konsolidasi Sambil Camping, AHY: Ini Bagian Dari Rasa Syukur
Baca Juga: Waspada, Cuaca Ekstrem Ancam Sejumlah Wilayah di Indonesia Hingga 9 April 2021
Belakangan diketahui, sosok Muhammad Farid Andika merupakan Chief Executive Officer (CEO) Restock.id.
Akibat kasus tersebut, Farid mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO Restock.id dan sementara waktu dijabat oleh Tiar Nabilla Karbala yang sebelumnya menjabat komisaris perusahaan.
"Untuk sementara kami telah menunjuk Tiar Nabilla Karbala sebagai CEO Restock.id.,” ujar Chief of Sales Restock.Id, Rega Sardjono dalam keterangan tertulis pada Minggu 4 April 2021.
Dalam kesempatan itu, Rega mengajak masyarakat untuk tetap objektif dan tenang dalam menanggapi isu yang ada.
“Insya allah minggu depan kita akan bantu startup yang fenomenal dengan nilai investasi yang cukup besar dari yang sebelum-sebelumnya. Kami mengajak masyarakat untuk objektif dan tenang dalam menanggapi isu yang ada," ujarnya.
Sementara itu, Farid harus berurusan dengan pihak Kepolisian akibat aksinya itu setelah diamankan polisi di parkiran sebuah mal di Jakarta Selatan.
Sebagaimana dikutip dari laman resmi restock.id, Restock merupakan npeer-to-peer lending platform di Indonesia yang menghubungkan pelaku UMKM yang membutuhkan Pembiayaan untuk mengembangkan usaha dengan kumpulan Pemberi Pembiayaan yang memiliki dana lebih untuk membiayai usaha tersebut.
Restock hadir sebagai profesional di pasar teknologi finansial di Indonesia dengan menyediakan dana lebih untuk membiayai usaha tersebut. Bahkan, juga hadir sebagai profesional di pasar teknologi finansial di Indonesia dengan menyediakan pembiayaan bagi UMKM dengan memanfaatkan aset dan inventori usaha sebagai jaminan.
Tidak hanya itu, Restock juga membuka peluang pemberian pembiayaan kepada masyarakat Indonesia untuk memperoleh hasil yang menarik dan sepadan dengan risiko yang ada.***
