Perempuan Muda yang Disiram Air Keras Meninggal, Suaminya Belum Tertangkap

photo author
- Minggu, 21 November 2021 | 10:56 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

iNSulteng - Setelah mendapat perawatan intensif beberapa jam di RSUD Cianjur, perempuan muda bernama Sarah (21) yang menjadi korban penyiraman air keras, akhirnya meninggal dunia, Sabtu 20 November 2021 malam.

Sarah tercatat sebagai warga Kampung Munjul, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat. Suaminya Abdul Latif (29) adalah warga negara Timur Tengah yang langsung melarikan diri usai menyiram air keras ke istrinya. Dia belum tertangkap hingga kini.

Direktur RSUD Cianjur, dr Darmawan saat dihubungi Sabtu 20 November 2021, mengatakan korban yang datang dalam kondisi tidak sadarkan diri, mengalami luka bakar 90 persen, akibat air keras. Sehingga penanganan maksimal dilakukan, tim medis untuk menyelamatkan nyawa korban, namun sekitar pukul 20.30 WIB korban menghembuskan napas terakhirnya.

Baca Juga: Ajaib, Bayi Baru Dilahirkan di Enrekang Langsung Berikan Salam Tiga Kali

Baca Juga: Mobil Alphard Jadi Misterius Dalam Kasus Pembunuhan di Subang !

"Kami sudah berencana untuk merujuk korban ke RSHS Bandung karena luka yang diderita lebih dari 90 persen. Namun menjelang malam, korban meninggal dunia dan saat ini, jenazahnya masih tersimpan di ruang jenazah RSUD Cianjur," katanya, seperti diberitakan Antara, Sabtu, 20 November 2021.

Sebelumnya warga Kampung Munjul, digegerkan dengan teriakan minta tolong dari pihak keluarga korban, Sabtu dini hari sekitar pukul 1.30 WIB, warga yang mendengar teriakan berhamburan ke lokasi dan mendapati tubuh Sarah dengan luka bakar tergeletak di teras rumah.

Mendapati hal tersebut, warga langsung membawa korban yang disiram air keras oleh suaminya yang baru menikah 1 bulan yang lalu ke RSUD Cianjur, guna mendapatkan pertolongan medis. Sedangkan pelaku penyiraman diduga melarikan diri.

"Kami langsung membawa korban ke rumah sakit karena luka bakar yang diderita cukup parah. Keterangan pihak keluarga sebelumnya korban sempat terlibat adu mulut dengan suaminya yang merupakan WNA asal Timur Tengah dan langsung di siram air keras," kata ketua RT setempat Iin Solihin.

Baca Juga: Polisi Lacak Pelaku Pembunuhan di Subang, Berdasarkan Tik Kordinat, Ditemukan?

Baca Juga: Race 1 WSBK Diundur, Daily Pass Sabtu Dapat Digunakan Lagi Esok Hari

Pihaknya bersama warga sempat mencari keberadaan pelaku, namun pelaku usai melakukan aksinya langsung melarikan diri. Sehingga pihak keluarga melaporkan hal tersebut ke pihak berwajib.

"Pelaku langsung melarikan diri, setelah menyiram korban. Diduga pelaku melarikan diri ke Jakarta," katanya.***

Penulis: Syahril Hantono

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutrisno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X