iNSulteng - Stres dan beberapa kondisi kesehatan dapat meningkatkan kadar kortisol.
Kortisol tinggi dapat menyebabkan gejala seperti kenaikan berat badan, jerawat, dan kelelahan.
Dokter mungkin menyebut kortisol tinggi sebagai sindrom Cushing atau hiperkortisolisme.
Baca Juga: Khusus Ibu-Ibu! Simak Tiga Langkah Ini Agar Bibir Tidak Kering Karena Sering Memakai Lipstik!
Baca Juga: 12 Daftar Makanan Yang Bikin Kulit Kamu Sehat Kencang Secara Alami
Setiap orang mengalami peningkatan kortisol dari waktu ke waktu, dan kadarnya bervariasi sepanjang hari.
Ini adalah bagian dari respons alami tubuh terhadap ancaman bahaya atau kerusakan.
Namun, jika tubuh secara konsisten menghasilkan terlalu banyak kortisol, biasanya ini menunjukkan adanya masalah kesehatan yang mendasar.
Berikut ini penjelasan tentang cara mengenali gejala kortisol tinggi, penyebab potensial, dan kapan harus menghubungi dokter.
Gejala Kortisol Tinggi
Kortisol tinggi dapat menyebabkan berbagai gejala. Gejala dapat bervariasi tergantung pada apa yang menyebabkan peningkatan kadar kortisol atau seberapa tingginya kadar kortisol tersebut.
Tanda dan gejala umum kortisol berlebihan meliputi:
- Kenaikan berat badan, terutama di sekitar wajah dan perut
- Jerawat
Artikel Terkait
Mudah di Dapatkan! Cukup Konsumsi Ini Satu Kali Sehari Kaki Kuat Sekuat Baja, Vitamin Alami - Yuk Simak Penjelasannya!
Sayangi Orang Tuamu! Cukup Konsumsi Ini Satu Kali Sehari Sarkopenia Hilang, Ini Penjelasannya!
5 Buah Terbaik untuk Lansia: Rahasia Panjang Umur, Kesehatan Jantung, dan Otak Tajam
PENTING! 3 Sayuran Ini Tidak Boleh Disentuh Lansia, Ini Alasannya Menurut Ahli!
12 Daftar Makanan Yang Bikin Kulit Kamu Sehat Kencang Secara Alami
Khusus Ibu-Ibu! Simak Tiga Langkah Ini Agar Bibir Tidak Kering Karena Sering Memakai Lipstik!