iNSulteng - Seorang anak perempuan di Weleri Kendal sebelumnya sempat viral menjadi korban penculikan pada Sabtu 23 April 2022.
Kejadian tersebarnya kabar penculikan tersebut berawal dari ibu dari anak tersebut bernama Kiswati melaporkan kepada kepada Polsek Weleri seputar anak yang tidak pulang dari sekolahan.
Ibu korban setelah itu mendapat pesan suara melalui aplikasi WhatsApps dari anaknya bahwa ia dikejar kejar oleh orang tidak dikenal.
Baca Juga: Tips Cara Cepat Hamil Bagi Pasangan Baru Menikah, Dijamin Ampuh!
Baca Juga: Menko Airlangga Tegaskan Pelanggaran Larangan Ekspor CPO Akan Kena Sanksi Tegas
Setelah mengirimkan pesan suara kepada ibunya, ia juga mengirimkan pesan suara kepada saudara menginformasikan bahwa ia dibawa oleh orang tidak dikenal ke daerah pesawahan daerah Sukorejo, Kendal.
Anak tersebut diketahui berinisial RA siswi SMP swasta di daerah Weleri, Kendal.
RA juga sempat membikin sebuah status di WhatsApps.
"Tulungi mbaan seng daerah Sukorejo aku digowo wong 2 mobil hitam, mbak tulungi wonge ngango jaket mbek katok levis mbaan ya Allah tulungi wedi aku nek tekan tak sharelock nek rak dijalok hpne (Tolong yang berada di daerah Sukorejo saya di bawa 2 orang pake mobil hitam, tolong orangnya memakai jaket dan celana Levis, ya Allah tolong saya takut, nanti kalau sampai lokasi saya akan sharelock kalau tidak hp saya diambil)," tulis RA.
Dari kutipan video dari akun YouTube @batanghelp menggunggah video klarifikasi dari anak tersebut.
RA bersama ibunya pertama-tama meminta maaf dan menjelaskan di video tersebut bahwa ia tidak diculik.
Tujuan anak itu membuat skenario dirinya diculik agar ia bisa pergi mencari pekerjaan dengan harapan tidak dimarahi oleh orang tuanya, tetapi akhirnya kejadian ini malah merepotkan banyak orang. ***