Sang narator, Anjas dalam video tersebut mengatakan beberapa pernyataan dari Susno Duadji yang menyebur kasus ini menjadi sulit sampai harus menggunakan data-data ilmiah.
Ia menyebut bahwa tidak munafik dan mengakui bahwa dugaannya ini banyak mengarah ke Irjen Ferdy Sambo.
"Seperti yang diketahui bahwa Eks Kadiv Propam bukanlah orang yang sembarangan, sehingga tidak semudah itu untuk membuktikan dugaan keterlibatan Irjen Ferdy Sambo dalam kasus Brigadir J," kata orang dalam video tersebut
Setelah ditelusuri, informasi yang mengatakan Bharada E memberikan keterangan kepada penyidik soal pelaku kasus kematian Brigadir J yang sebenarnya adalah berita bohong atau tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Meski Bharada E diketahui telah memberikan keterangannya kepada polisi, namun hal tersebut masih belum diungkap kepada publik.
Dikutip SeputarTangsel.com dari dari PMJ news, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyarankan publik untuk tidak membuat spekulasi terkait kasus tewasnya Brigadir J.
Ia mengimbau publik menunggu penjelasan ahli yang menangani kasus kematian Brigadir J.
Dedi menegaskan bahwa kasus penembakan tersebut akan segera diungkap dengan proses pembuktian secara ilmiah.
Berdasarkan kesimpulan dari berita di atas, bahwa kabar Bharada E memberikan keterangan kepada penyidik soal pelaku kasus kematian Brigadir J yang sebenarnya adalah berita hoaks dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.***
Artikel ini sudah tayang di Seputartangsel.com dengan judul “Cek Fakta: Bharada E Sebut Irjen Ferdy Sambo Pelaku Kasus Kematian Brigadir J yang Sebenarnya”