iNSulteng - Ratusan warga ramai-ramai mendatangi RSUD Mokoyurli, Kabupaten Buol Sulawesi Tengah pada Rabu, 18 Agustus 2021.
Pihak keluarga mengambil paksa jenazah pasien yang meninggal akibat terpapar Covid-19 dan merusak sebagian fasilitas rumah sakit.
Kejadian itu membuat Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura bereaksi.
Baca Juga: Pasien Covid-19 di Buol Dijemput Paksa Keluarga, Fasilitas RSUD Mokoyurli Dirusak
Baca Juga: Ibu Hamil Bisa Dapat BLT Rp3 Juta, Begini Cara Dapatkannya, Buruan Urus Cair Untuk 2021!
Ia menyayangkan adanya kejadian jemput paksa jenazah pasien yang meninggal dunia karena terkonfirmasi positif Covid-19.
Mendengar kejadian itu, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura meminta Bupati Buol segera menangani permasalahan tersebut.
"Saya minta bupati menangani permasalahan itu secara Persuasif kepada keluarga, upaya hukum merupakan langkah paling akhir," jelasnya kepada media ini pada Kamis, 19 Agustus 2021.
Baca Juga: TERBARU, Bansos Tunai Cair?, Ini Besaran yang Diterima dan Cara Cek Nama Penerima BST Agustus 2021
Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura meyakini Buol pasti bisa menangani persoalan tersebut, karena mengenal dan memahami kondisi masyarakatnya.
Ia pun meminta agar Bupati Buol dapat berkoordinasi dengan Polri dan TNI untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang prosedur pelayanan perawatan Covid-19.
"Sampai dengan hal yang kita tidak kehendaki yaitu pemakaman jenazah yang meninggal untuk penderita Covid-19," ujarnya.