iNSulteng – Kebakaran hebat melanda kawasan Pasar Masomba, tepatnya di Jalan Tanjung Pangimpuan, pada Senin sore (28/7).
Kobaran api yang mulai muncul sekitar pukul 15.48 WITA itu dengan cepat membesar dan menghanguskan sejumlah bangunan di sekitarnya, menyisakan duka bagi para pedagang dan warga setempat.
Menurut laporan resmi dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Palu, insiden ini mengakibatkan kerugian material yang tidak sedikit.
Tercatat, lima lapak jualan semi permanen, satu unit rumah hunian, dan lima kamar kos-kosan ludes dilahap si jago merah.
Asap hitam membumbung tinggi ke langit, menarik perhatian warga sekitar dan memperlihatkan dahsyatnya kobaran api.
Untuk mengatasi amukan api, sebanyak 11 unit mobil pemadam dari tim gabungan segera dikerahkan ke lokasi.
Petugas berjibaku memadamkan api agar tidak meluas ke area lain yang lebih padat. Kerja keras tim pemadam kebakaran patut diacungi jempol dalam mengendalikan situasi.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih belum diketahui secara pasti dan masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwenang.
Fokus utama saat ini adalah memastikan area aman dan mendata seluruh kerugian.
Meski demikian, ada sedikit kabar melegakan di tengah musibah ini: tidak ada laporan korban jiwa dalam insiden tersebut.