Jembatan Ponulele Palu yang Dihantam Gempa 2018 Dikabarkan Rampung Desember 2024, Begini Penjelasan Menteri PUPR!

photo author
- Minggu, 1 September 2024 | 20:46 WIB
Ilustrasi -- Jembatan di Kalimantan Tengah (Pixabay)
Ilustrasi -- Jembatan di Kalimantan Tengah (Pixabay)

iNSulteng - Kabar gembira untuk warga Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Jembatan Ponulele warna kuning yang dihantam gempa 2018, ada penggantinya.

Akhir tahun 2024 mendatang akan segera bisa dilintasi oleh pengguna jalan dengan jembatan yang model baru.

Jembatan Palu IV segera bisa kembali dilintasi oleh masyarakat.

Baca Juga: Pasangan Cabup dan Cawabup 'SOLUSI' Touna Jalani Tes Kesehatan Hari Ini

Pasalnya, rekonstruksi jembatan yang memiliki banyak sebutan seperti Jembatan Ponulele dan Jembatan Kuning ini ditargetkan beres pada Desember 2024.

Jembatan ini sebelumnya rusak akibat gempa bumi dan tsunami yang melanda Palu, Sulawesi Tengah pada tahun 2018.

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dadi Muradi mengatakan, rekonstruksi jembatan ini sudah lama dinanti masyarakat Palu.

Jembatan ini merupakan ikon Kota Palu dan sangat berperan dalam konektivitas yang menghubungkan Kecamatan Palu Timur dan Palu Barat.

"Progres fisiknya hingga saat ini sebesar 57,86 persen dan direncanakan selesai pada Desember 2024," ujarnya, dilansir dari Kompas.com beberapa waktu lalu.

Adapun lingkup pekerjaan rekonstruksi meliputi pembangunan jembatan utama sepanjang 250 meter, sisi barat tanggul sepanjang 382 meter, dan sisi timur tanggul sepanjang 408 meter.

Program rekonstruksi Jembatan Palu IV mendapatkan bantuan dari Pemerintah Jepang melalui Japan International Coorporation Agency (JICA) yakni berupa dana hibah senilai 2,026 miliar yen atau sekitar Rp 200 miliar.

Sementara pekerjaan konstruksinya dilaksanakan oleh kontraktor Jepang Tokyu Construction. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, program rekonstruksi Jembatan Palu IV diinisiasi sebagai upaya untuk memulihkan aksesibilitas dan mobilitas Kota Palu yang terdampak bencana.

"Dengan dibangunnya kembali jembatan ini diharapkan dapat berkontribusi pada pemulihan ekonomi dan pembangunan wilayah Kota Palu, serta menjadi ikon Kota Palu sehingga dapat menarik wisatawan baik dari Sulawesi Tengah maupun dari luar," kata Menteri Basuki.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X