iNSulteng – Bajaj meluncurkan motor listrik sekelas Ninja CBR250RR 2022.
Bajaj telah memamerkan motornya yang agak mirip dengan Honda CBR250RR 2022 tersebut.
Kita ketahui jika Honda CBR 250RR tersedia dalam rentang harga Rp 62,33 - 73,53 Juta di Indonesia.
Baca Juga: MAKIN MENGGEBU! Hyundai Luncurkan Mobil Sekelas Agya dan Ayla, Brio Bisa Makin Terpojok!
Baca Juga: Wow! Hyundai Creta Debut Awal Tahun 2023 dengan Perubahan Besar, Berapa Harganya?
Tersedia dalam 6 pilihan warna dan 2 varian di Indonesia. CBR250RR digerakkan oleh mesin 249.7 cc dengan transmisi 6-Kecepatan.
Dilansir dari Gaadiwaadi, Selasa 20 September 2022, Baja Auto berencana untuk memperluas jajaran kendaraan roda dua listriknya di tahun-tahun mendatang, dan bahkan mempertimbangkan versi semua-listrik dari Pulsar Bajaj Auto berencana untuk memperluas jajaran EV-nya di pasar India, tetapi tidak akan mengambilnya. fokus dari kendaraan ICE.
Dalam konferensi meja bundar awal tahun ini, direktur eksekutif Rakesh Sharma telah menyatakan pasar EV domestik masih dalam masa pertumbuhan dan tumbuh dengan kecepatan yang relatif lambat, itulah sebabnya penting untuk memberikan perhatian pada vertikal ICE dan EV-nya.
Pabrikan lokal baru-baru ini mendirikan vertikal baru – Teknologi Chetak – untuk menangani sisi EV dari bisnisnya. Awal bulan ini, Bajaj juga telah meresmikan pabrik EV keduanya di Arkudi, Pune, dan berencana untuk meningkatkan operasi EV-nya secara signifikan.
Pembuat mobil telah bermitra dengan Yulu, dan itu akan memasok yang terakhir dengan kendaraan roda dua listrik. Sesuai spekulasi, Yulu ingin memperluas ruang mobilitas perkotaan, dan ke segmen e-commerce dan pengiriman makanan.
Selain itu, Bajaj juga akan memperluas jangkauan Chetak di India, dan berencana untuk menambah tiga atau empat model baru di tahun-tahun mendatang. Versi listrik dari Pulsar juga sedang dipertimbangkan, dan bahkan KTM dan Husqvarna dapat meluncurkan EV mereka yang akan datang di India.
Versi listrik Bajaj Pulsar bisa menjadi tambahan yang brilian untuk jajaran merek, karena papan nama Pulsar sudah sangat populer di pasar domestik.
Bajaj Auto juga mencari pasar ekspor untuk Chetak EV. Kendaraan roda dua listrik saat ini sangat populer di negara-negara Asia Tenggara, jadi ini sepertinya merupakan pilihan yang layak bagi pabrikan.
Di pasar domestik, pemerintah India menargetkan 30 persen penetrasi EV dalam penjualan kendaraan penumpang.
