iNSulteng - Kia baru saja meluncurkan SUV listrik EV 5 terbarunya pada hari Jumat kemarin dengan harga awal sekitar 300 jutaan.
EV 5 diperkirakan akan menyaingi pemimpin besar termasuk Tesla model Y, lalu mampukah Kia bersaing di pasar EV terbesar di dunia.
Produsen mobil Korea Selatan berharap dapat mencapai hal tersebut dengan SUV listrik kompak terbarunya, Kia secara resmi meluncurkan EV 5 pada bulan Agustus sebagai SUV listrik yang ramah keluarga.
Setelah membuka pre-order pada 25 Agustus kemarin, Kia mengungkapkan harga akan lebih rendah dari perkiraan meskipun laporan lokal memperkirakan harga awalnya sekitar 600 juta tapi Kia meluncurkan ev5 dengan harga setengahnya yakni 300 juta.
EV 5 secara resmi diluncurkan pada hari Rabu dengan harga mulai dari 310 jutaan, itu secara signifikan bisa melemahkan pasar-pasar mobil EV yang dengan harga tersebut dengan pengalaman yang tidak bagus dari merek Korea ini.
Dengan panjang 4.615 mm lebar 1.875 mm dan tingginya 1.715 mm, EV 5 akan bersaing langsung dengan Tesla model Y.
SUV listrik Kia akan bersaing dengan kendaraan listrik berbiaya rendah seperti BYD, seperti yang kita ketahui bahwa BYD mendominasi pasar dengan kendaraan listrik terjangkau seperti hatchback listrik Dolphin dan juga U1 Plus.
Untuk desainnya sendiri mobil ini dipengaruhi oleh desain andalannya EV 9 yang sekarang jadi desain yang paling digandrungi para pecinta mobil listrik yang ingin membeli mobil Kia.
EV 5 membawa era baru mobilitas listrik ke sektor SUV compact untuk memenuhi kebutuhan keluarga milenial, EV 5 menampilkan desain baru Kia Oppo Side United termasuk eksterior kotak yang kokoh dengan spakbor yang kuat.
Pencahayaan model bintang tiga dimensi pada kendaraan semakin menekankan desain agresif SUV tersebut karena generasi milenial menggunakan SUV mereka bukan hanya sebagai kebutuhan tapi juga untuk gaya.
