iNSulteng – Pabrikan Nissan nampaknya tunjukan taring dengan meluncurkan mobil barunya.
Mobil pesaing Toyota Alphard ini merupakan mobil termewah di kelasnya MPV yang belum lama meluncur.
Meski ini belum dipasrkan secara resmi, tampilannya sudah cukup bikin Toyota Alphard ketar-ketir.
Baca Juga: Breaking News: 12 Orang Tewas Tungku PT ITSS di Morowali Meledak Pagi Ini
Warga kuning bercorak hitam bitnik membuat pandangan kita tertuju kepada Nissan ini hingga ingin memilikinya.
Lantas kapan ini akan di pasrarkan secara komersil untuk pasar global dan lokas?
Melansir ANTARA, Ajang pameran otomotif terbesar di kawasan Asia, Japan Mobility Show (JMS) 2023, yang berlangsung di Tokyo Jepang, menjadi tempat berkumpulnya produsen otomotif untuk memamerkan segala kecanggihan desain hingga teknologi terkini seperti yang dilakukan Nissan untuk MPV mewah masa depannya.
Nissan menyebutnya adalah Nissan Hyper Tourer Concept, kendaraan listrik super mewah ini berbentuk minivan listrik yang sudah dilengkapi dengan berbagai ilustrasi kendaraan masa depan seperti pada bagian desain luarnya.
CarsCoops mengabarkan bahwa kendaraan ini adalah kendaraan konsep ketiga yang dimiliki perusahaan asal Jepang tersebut. Sama seperti Hyper Adventure Concept dan Hyper Urban SUV Concept yang diperkenalkan oleh Nissan selama beberapa minggu terakhir, Hyper Tourer Concept memiliki desain eksterior yang tajam tidak seperti model produksi Nissan saat ini.
Untuk bagian dalam, kendaraan ini memiliki tampilan yang sangat mengesankan dengan garis-garis tajam dan terhubung rapi ke bagian belakang dengan garis pinggang putih yang berfungsi ganda sebagai bilah lampu LED.
Profil Hyper Tourer Concept juga sama dramatisnya dengan desain roda yang rumit dan kulit pintu yang indah. Ada juga banyak kaca di bagian atas dari kendaraan konsep ini yang seolah membiarkan banyak cahaya masuk ke dalam kabin.
Bagian dalam dari kendaraan ini, terlihat sangat siap untuk menghadapi industri otomotif masa depan.
Kursi yang dapat diputar 360 derajat penuh sehingga menghadap kursi belakang, mengisyaratkan bahwa kendaraan ini sudah ditanami dengan teknologi penggerak otonom.
