iNSulteng – Manchester United (MU) berhasil membawa pulang trofi Carabao 2022-2023. MU dipercaya mulai mengalami kebangkitan yang signifikan di era Erik Ten Hag.
Bagi Ten Hag, trofi yang didapatkan hanya pembuka untuk kesuksesan yang akan diraih Red Devils.
Sebelumnya saat dengan Sir Alex Ferguson, banyak pemain top seperti David Beckham, Wayne Rooney dan Eric ‘The King’ Cantona pernah menguasai Liga Inggris dan Eropa.
Baca Juga: Sang Pebulutangkis Muda Indonesia AZ Zahra Putri Dania Meninggal Dunia
Selama 27 tahun menangani MU, Sir Alex mampu menyabet hingga 38 trofi bergengsi, di mana 13 di antaranya adalah gelar Premiere League.
Namun, prestasi Manchester United sempat menurun drastis di kancah domestik maupun Eropa.
Meskipun sempat menjuarai Piala Liga dan Liga Eropa pada musim 2016/2017, secara keseluruhan The Red Devils tampil kurang maksimal.
Dan saat ditangani Ralf Rangnick. MU hanya menempati posisi ke enam di klasemen Premiere League dengan raihan poin terendah dalam sejarah keikutsertaan di kompetisi tersebut.
Baca Juga: Perilaku Brutal dan Arogan Anak Pejabat Ditjen Pajak yang Melakukan Penganiayaan, Psikolog : Salah Pola Asuh
Oleh sebab itu, MU memulai era baru bersama Erik Ten Hag yang mulai mendapatkan banyak keberhasilan semasa melatih Ajax Amsterdam.
Hasilnya pun sangat bagus dengan MU menjadi satu-satunya tim di Inggris saat ini yang punya kesempatan meraih quadruple.
Trofi Carabao menjadi yang pertama berhasil dimenangkan setelah 6 musim puasa gelar. Hal itu sekaligus jadi awal periode emas MU bersama Ten Hag.
Sebelumnya, MU terakhir kali juara pada tahun 2017 lalu di era Jose Mourinho. Sejak saat itu MU terus mengalami pergantian pelatih tanpa hasil yang memuaskan.
Baca Juga: Ini Dia Kapolda Pertama di Indonesia yang Jadi Irup di Sekolah Dasar, Simak Pesannya
Namun kini, belum genap semusim, Ten Hag sudah mempersembahkan trofi pertamanya sebagai pelatih baru MU. Torehan ini pun dianggap istimewa oleh analis Premier League, Paul Merson.
"Semakin cepat Anda meraih trofi, semakin bagus adanya. Selalu sulit mendapatkan trofi pertama Anda," ucap Merson di Sky Sports.
"Jadi, ini adalah gelar juara yang sangat besar bagi MU. Sudah enam tahun berlalu sejak trofi terakhir mereka, itu terlalu lama. Meraih trofi selalu penting bagi mereka,” lanjutnya.
Tidak hanya itu saja, Ten Hag ikut mengomentari terkait kemenangan pertama yang diraihnya bersama Red Devils.
“Kami harus memenangkan trofi pertama dan itulah yang kami lakukan hari ini,” ucap Ten Hag, melansir situs resmi MU.
“Saya pikir kami mendapat banyak inspirasi dari ini dan juga lebih percaya diri bahwa kami bisa melakukannya,” terangnya menambahkan.
“Kami masih di awal untuk memperbaiki MU. Ini yang pertama, dan Anda harus merayakannya, ini bukan hari biasa,” lanjutnya.
“Kami memenangkan trofi dan ini berarti, itulah perasaan yang saya dapatkan di sini,” ujarnya melanjutkan.
“Kami memenangkan sesuatu dan kami harus merayakannya. Namun setelah itu Anda harus terus maju. Para pemain tahu kami memiliki pertandingan besar pada hari Rabu,” tutupnya.
