iNSulteng - Kalau kamu sedang mencari smartphone flagship terjangkau di bawah Rp13 juta, kamu memiliki dua pilihan terbaik: Motorola Edge 30 Pro dan Realme GT 2 Pro.
Mereka adalah ponsel dengan harga paling terjangkau namun menawarkan spesifikasi tingkat atas untuk tahun 2022. Namun siapakah yang terbaik dari keduanya?
Berikut adalah perbandingan spesifikasi antara kedua perangkat ini yang akan membantu kamu memahaminya.
Baca Juga: Spesifikasi Utama Motorola Edge 30 Bocor: Mengungkap Snapdragon 778G+, Layar 144Hz dan Banyak Lagi
Baca Juga: Baca Juga: Samsung akan Kembangkan Prosesor Khusus untuk Keluarga Galaxy
Desain
Kalau kita berbicara tentang desain, jelas Realme GT 2 Pro memang disini, karena desainnya memang mengesankan, dengan dua dari tiga pilihan warna yang ditawarkan dibuat dengan bio-polimer khusus yang menyerupai umpan kertas.
Bagi yang belum tahu, ini adalah bahan berkelanjutan yang diproduksi untuk mengurangi emisi karbon. Sekadar info, desain Realme GT 2 Pro dirancang oleh desainer terkenal Jepang Naoto Fukasawa.
Di sisi lain, Motorola Edge 30 Pro menghadirkan kaca belakang bernuansa klasik dengan bingkai plastik dan tampilan yang meskipun menarik tapi tidak begitu mengesankan.
Pun begitu, HP ini menghadirkan bodi anti air dan bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang.
Selain desain yang lebih mengesankan, GT 2 Pro juga merupakan ponsel yang lebih tipis daripada Motorola Edge 30 Pro.
Layar
Di sekor ini, Realme GT 2 Pro menang lagi. Pasalnya, handphone ini mengusung layar dengan panel AMOLED 6,7 inci, resolusi Quad HD+ (1440 x 3216 piksel), dukungan untuk satu miliar warna, refresh rate adaptif dari 1 hingga 120 Hz dan sertifikasi HDR10+.
Layar ini jelas memberikan tingkat detail yang lebih tinggi dan secara keseluruhan menampilkan kualitas gambar yang superior.
Motorola Edge 30 Pro juga sebenarnya tidak kalah dalam hal panel yang digunakan, karena ia mengusung panel OLED dengan satu miliar warna.
Sayangnya, ia hanya menawarkan resolusi Full HD+ yang lebih rendah (1080 x 2400 piksel) dan tidak memiliki teknologi LTPO yang memungkinkan refresh rate adaptif. Pun begitu, ia sedikit lebih unggul dengan refresh rate-nya yang 144 Hz.
