KACAU! Pengangkatan Tenaga Non ASN Jadi PPPK Banyak Masalah, Kemdikbud Buka Suara

photo author
- Kamis, 17 November 2022 | 16:24 WIB
Benarkah lolos prafinalisasi tenaga non ASN langsung diangkat jadi PPPK?. Foto: ds/iNSulteng.com (Situr Wijaya)
Benarkah lolos prafinalisasi tenaga non ASN langsung diangkat jadi PPPK?. Foto: ds/iNSulteng.com (Situr Wijaya)

iNSulteng - Pelaksana Tugas Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek, Nunuk Suryani menyatakan masih banyak lulusan aparatur sipil negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) yang belum diangkat pemerintah daerah (pemda).

“Dari sebanyak 293.860 pelamar lolos seleksi guru ASN PPPK pada 2021. Sebanyak 272.517 atau 92,7 persen telah proses cetak SK atau pengangkatan pemda,” ujar Nunuk dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR di Jakarta, belum lama ini.

Ia menambahkan sebanyak 15.415 atau 5,2 persen terbit nomor induk PPPK (NI-PPPK) namun masih menunggu pengangkatan pemda. Kemudian 5.312 atau 1,8 persen dalam proses verifikasi dan validasi berkas untuk penerbitan NI PPPK.

Baca Juga: POPULER: Innova Zenix 2023 Mirip Fortuner segera di Rilis TKM di Indonesia Bulan November

Baca Juga: 131 CASN di Pemkab Buol Ikut Kegiatan Latsar Tahun 2022, Ini Tujuannya?

Kemudian sebanyak 616 atau 0,2 persen berkas tidak lengkap, mengundurkan diri dan tidak memenuhi syarat.

“Proses perekrutan sudah berjalan baik, tapi masih ada yang belum diangkat. Kami sudah menerbitkan surat kepada kepala daerah, agar segera untuk dilakukan pengangkatan,” katanya.

Dia memberi contoh sebagaimana di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dari 1.422 guru yang lolos seleksi, baru tujuh yang sudah diangkat menjadi ASN PPPK.

Untuk itu, pihaknya meminta anggota DPR untuk mendorong pemda untuk segera menyelesaikan persoalan pengangkatan guru ASN PPPK 2021, demikian Nnuk Suryani.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Sumber: ANTARA

Tags

Rekomendasi

Terkini

X