iNSulteng - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2022 di Kabupaten Aceh Singkil terancam tertunda lantaran alokasi anggaran dalam rancangan APBK-2021 tidak terplotkan.
Tidak terplotkanya anggaran Pilkada tersebut, di benarkan Kepala Bappeda Aceh Singkil, Ahmad Rivai yang mengaku belum ada regulasi mengikat.
"Karena belum ada regulasi, sehingga ini menjadi penyebab tidak dianggarkan dana Pilkada oleh Pemda Aceh Singkil," kata Ahmad, Jumat 6 November 2020.
Sementara itu, hasil bincang-bincang RRI dengan Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP), Aceh Singkil, Edi Sugianto menyebutkan, tidak teralokasikanya anggaran tahapan Pilkada pada Rancangan APBK 2021, dipastikan pesta demokrasi tahun 2022 mendatang terancam pincang dan tidak maksimal.
Baca Juga: Ayo Segera Cek Rekeningmu Disini, BLT BPJS Ketenagakerjaaan Gelombang 2 Cair Pekan Ini
Baca Juga: Tinggal Hitung Hari Siap-siap Saldo Rekening Anda Bertambah, BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2
"Terkait isu Pilkada, di Aceh Singkil kita lihat sudah semakin hangat. Namun karena tidak terplotkanya anggaran, terancam tahapan Pilkada tidak maksimal," tukasnya.***
