Cari 3 Bocah Hilang di Langkat, Timbunan Mencurigakan Akhirnya Digalih, yang Terjadi Mengejutkan?

photo author
- Jumat, 6 November 2020 | 08:37 WIB
Warga melakukan penggalihan (lubang yang tertimbun tanah)
Warga melakukan penggalihan (lubang yang tertimbun tanah)

 

iNSulteng – Tiga bocah yang hilang misterius di Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara 18 Oktober 2020 lalu hingga kini masih jadi misteri besar dan mengegerkan warga.

Pasalnya ada beberapa kecurigaan warga terhadap operator excavator atau alat berat yang bekerja mengeruk parit Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian.

Informasi yang dihimpun iNSulteng.com 6 November 2020, karena banyak yang menduga bahwa tiga boca yang masing-masing bernama Yoghi Tri Herlambang (7), Nizam Aufah Reza (7), dan Alfisah Zahra (7) perempuan terkubur tanah galian.

Baca Juga: Kabar Terbaru 3 Bocah yang Hilang Misterius di Langkat, Simak!

Meski kecurigaan warga itu belum diketahui pasti kebenarannya, warga akhirnya berinisiatif membongkar lubang yang telah tertutup tanah, disinyalir sebagai lokasi tiga bocah itu hilang.

Warga dan pihak keluarga melakukan penggalian berdasarkan petunjuk ahli spiritual atau dukun di sana. Berdaarkan kesepakatan akhirnya penggalihan tanah dilakukan pada Kamis siang 5 November 2020.

Baca Juga: Begini Cara Membuat SKCK Secara Online

BERIKT FAKTA YANG DIDAPAT USAI PENGGALIHAN

  1. Penggalihan lubang itu disaksikan oleh wartawan dan warga setempat termasuk keluarga.

        Lubang itu bekas korekan excavator/backhu yang kabarnya disana tiga bocah itu  dikabarkan hilang.

  1. Penggalihan lubang bekas alat berat bekerja itu berdasarkan petunjuk ahli spiritual atau paranormal dari Kecamatan Stabat dan dari Kecamatan Tanjung Marawa.

    3. Setelah digalih dengan seksama, menurut kesaksian warga di lokasi bernama Marlon, kecurigaan itu tidak terbukti karena tidak ditemukan tiga bocah itu di dalam lubang yang tertutup tanah tersebut.

4.  Meski pencarian yang melibatkan aparat kepolisian dan pihak terkait dihentikan, namun pencarian oleh warga yang penasaran atas keberadaan anak itu masih terus dilakukan.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X