Israel Terus Tingkatkan Serangan di Jalur Gaza, PM Israel : Hamas Harus Membayar Mahal

photo author
- Rabu, 12 Mei 2021 | 20:07 WIB
PM Israel Benyamin Netanyahu akan akan melakukan serangan yang tidak dibayangkan kelompok Hamas (Reuter)
PM Israel Benyamin Netanyahu akan akan melakukan serangan yang tidak dibayangkan kelompok Hamas (Reuter)

iNSulteng – Seruan untuk menghentikan ketegangan Israel dan Hamas tampaknya tidak diamini pihak Israel.

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menegaskan akan terus meningkatkan serangan ke Hamas di Jalur Gaza, Palestina.

Benjamin Netanyuhu beralasan sikapnya itu didasar atas sikap Hamas atas permusuhan selama ini dengan Israel.

Baca Juga: Israel-Hamas Menuju Perang Skala Penuh, PBB : Segera Hentikan Tembakan

Sehingga, sikap permusuhan itu harus dibayar mahal dengan serangan.

"Hamas dan Jihad Islam akan membayar mahal atas sikap bermusuhan mereka," kata Netanyahu seperti dikutip iNSulteng.com dari Sky News pada Rabu, 12 Mei 2021.

Ketegangan keduanya terus terjadi beberapa pekan terakhir. Hingga memasuki Selasa 11 Mei 2021, militer Israel berhasil menghancurkan bangunan yang sering digunakan kelompok Hamas dan berhasil menewaskan militan Hamas.

Pada hari yang sama, Hamas membalas serangan Isrel dengan meluncurkan roket ke kota-kota Israel.

Baca Juga: Makin Memanas, PM Inggris Boris Johnson Desak Israel-Palestina Mundur dan Menahan Diri

Menurutnya, Insiden saat ini menjadi pertempuran terparah antara Israel dan Hamas sejak tahun 2014. Olehnya itu, Israel akan terus menyerang dengan kekuatan penuh.

"Dengan tekad, persatuan dan kekuatan, kami akan memulihkan keamanan warga Israel," tegasnya.

Hingga saat ini, tercatat lima warga Israel, termasuk tiga wanita dan seorang anak tewas akibat tembakan roket Hamas pada Selasa dan Rabu pagi.

Kemudian, puluhan orang juga mengalami luka-luka akibat serangan tersebut.

Baca Juga: Konflik Israel dan Palestina, Mohamed Salah ke Pemimpin di Dunia: Hentikan, Sudah Cukup

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X