Makanan yang digoreng kemungkinan besar memiliki kandungan minyak.
Apabila dipanaskan kembali resiko terbentuknya Aldehid dapat memicu penyakit Degeneratif.
Konsumsi lemak mengandung lemak jenuh tinggi bisa meningkatkan resiko penyakit jantung dan kolesterol tinggi.
Perlu diingat, dengan proses pemanasan kembali makanan dapat menurunkan kualitas rasa dan gizi pada makanan tersebut.
Minyak Sayur
Minyak yang digunakan berulang kali dapat menimbulkan resiko kesehatan.
Menggunakan ulang minyak jelanta meningkatkan resiko pembentukan Aldehida.
Apa itu Aldehida? Aldehida sendiri sering dikaitkan dengan peningkatkan resiko kanker dan penyakit degeneratif lainnya.
Selain minyak sayur goreng, minyak Zaitun, minyak jagung, minyak Kanola juga tidak direkomendasi dipanaskan secara berlebih saat memasak.
Minyak nabati ini diketahui menghasilkan racun yang diturunkan oleh asem lemak berupa HNE atau 4-Hydroxy-Trans-2-Nonenal.
Kandungan HNE ini dapat meningkatkan resiko penyakit jantung dan gangguan besar.
Makanan Bersantan
Makanan bersantan itu termasuk makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi.
Kandungan lemak yang ada pada makanan bersantan ini dapat berubah menjadi lemak jenuh.
Baca Juga: Dongfeng Mhero 917: Mobil Ala Militer Yang Bisa Kamu Bawa Pulang, Intip Spesifikasi dan Harganya!